Pengamat: Komitmen Ganjar Membangun Desa Tidak Perlu Diragukan
Yusak menyarankan Ganjar harus punya grand desain bagaimana penyaluran dan realisasi penyerapan dana desa bisa lebih optimal dengan mengedepankan anggaran berbasis kinerja dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) pendamping desa agar manfaat dana desa dapat segera dirasakan masyarakat.
“Ganjar harus punya program konkret untuk pengembangan desa di semua sektor berbasis pemberdayaan masyarakat,” tegas Yusak.
Sebelumnya, mengawali masa kampanye, Capres Nomor 3, Ganjar Pranowo memulai kampanye perdana di Desa Waninggap Nanggo, Merauke, Papua Selatan.
“Dengan memilih desa sebagai titik start kampanye, ini mau memperlihatkan komitmen kami untuk mendahulukan desa dalam pembangunan. Dengan itu kalau Indonesia mau dibangun lebih baik, maka desa-desanya harus menjadi lebih baik dahulu,” tegas Ganjar.
Pemberdayaan Desa
Direktur Eksekutif Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD) Herman N. Suparman mengungkapkan ada beberapa hal terkait dengan isu desa yang saat ini tengah mengemuka, yakni terkait tuntutan perpanjangan masa jabatan dan peningkatan dana desa dari APBN
"Berangkat dari konteks ini tidak heran, pada hari Selasa ini sudah mulai kampanye, gerakan ini mengemuka, meskipun mereka berdalih bukan untuk kepentingan tertentu,” ujar sosok yang akrab disapa Armand itu.
Menurut dia, para peserta pemilu harus mengedepankan narasi soal penundaan Revisi UU Desa.
Pengamat Politik Yusak Fachran menilai komitmen Ganjar Pranowo untuk membangun desa tidak perlu diragukan lagi.
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Maruarar Sirait Nilai Pemilih Anies & Ganjar juga Yakin kepada Kepemimpinan Prabowo
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Gugatan Ditolak PTUN, Ketua Tim Hukum PDIP Menggaungkan Prabowo Yes, Gibran No
- PDIP Menerima Putusan PTUN, tetapi Persoalkan Hakim yang Membuatnya