Pengamat: Komunikasi Paslon 1 dan 3 di Pilpres 2024 Meminimalisasi Potensi Kecurangan
Sabtu, 13 Januari 2024 – 06:03 WIB
Kedua, tentu karena bongkar pasang topeng, kesempatan untuk melakukan blunder sangat besar.
“Kalau blunder terus kan bisa ditinggal oleh masa pendukung. Jadi, dua hal itu yang bisa membuat mereka terpuruk,” ujar Hensat.
Namun, menurut Hensat, kalau bicara ada kecurangan, itu butuh pembuktian.
“Tentang kecurangan, sulit ini kalau tidak terlalu masif atau tidak ada perlawanan yang gigih dari masyarakat dan pasangan yang dirugikan. Kecurangan itu akan numpang lewat saja,” pungkasn Hensat.(fri/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Pengamat politik Adi Prayitno menilai komunikasi politik Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud MD untuk mengantisipasi potensi kecurangan di Pilpres 2024.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
BERITA TERKAIT
- Pemerintahan Prabowo-Gibran Soroti Pengendalian Polusi di Jabodetabek
- Serikat Pekerja NIBA ALI Gelar Family Gathering dan Syukuran Atas Pelantikan Prabowo-Gibran
- Pengamat Ingatkan Aparat Keamanan dan Intelijen Waspada Saat Prabowo Berkunjung ke Luar Negeri
- Layani Energi ke Pelosok Negeri, Pertamina Tambah Penyalur 40 BBM Satu Harga
- Kemenpora Pastikan Pembangunan Kepemudaan Selaras dengan Asta Cita Prabowo-Gibran
- Saleh Daulay: Awal Kepemimpinan Prabowo Dibuka dengan Harapan, Banyak yang Mendoakan