Pengamat: Makin Oligarki, Golkar akan Berbahaya

Pengamat: Makin Oligarki, Golkar akan Berbahaya
Pengamat: Makin Oligarki, Golkar akan Berbahaya
”Lembaga kami Pusat Kajian Pembangunan Sosial di FISIP UI sudah dua kali melakukan survey. Hasilnya, Jusuf Kalla tertinggi, baru disusul Ical dan tokoh lain,” ungkap Iberamsyah.

Menurutnya, nama JK dan Ical itu berada di urutan teratas karena kedua tokoh ini yang sudah menyatakan siap sebagai capres. Selain itu, kedua tokoh itu juga sudah berusaha serta menggalang berbagai dukungan untuk pencalonannya.

Iberamsyah juga mengimbau semua pimpinan Golkar untuk mengkaji ulang penetapan Ical sebagai capres pada Rapimnasus mendatang. Lebih baik merapatkan barisan membahas mekanisme yang lebih mengadopsi semua kepentingan, baru dilakukan penetapan capres Golkar.

 

“Penetapan yang tergesa-gesa dan mengabaikan suara Dewan Pertimbangan dan juga suara DPD II, hanya akan merugikan dan menjerumuskan Ical dalam kekalahan. Masih ada kesempatan untuk mengubah keinginan mencapreskan segera,” tegas Iberamsyah. (fas/jpnn)

JAKARTA - Guru Besar Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI), Profesor Iberamsyah mengatakan Oligarki atau penguasaan sekelompok kecil elit di partai


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News