Pengamat: Makin Oligarki, Golkar akan Berbahaya
Rabu, 02 Mei 2012 – 14:16 WIB

Pengamat: Makin Oligarki, Golkar akan Berbahaya
”Lembaga kami Pusat Kajian Pembangunan Sosial di FISIP UI sudah dua kali melakukan survey. Hasilnya, Jusuf Kalla tertinggi, baru disusul Ical dan tokoh lain,” ungkap Iberamsyah.
Menurutnya, nama JK dan Ical itu berada di urutan teratas karena kedua tokoh ini yang sudah menyatakan siap sebagai capres. Selain itu, kedua tokoh itu juga sudah berusaha serta menggalang berbagai dukungan untuk pencalonannya.
Iberamsyah juga mengimbau semua pimpinan Golkar untuk mengkaji ulang penetapan Ical sebagai capres pada Rapimnasus mendatang. Lebih baik merapatkan barisan membahas mekanisme yang lebih mengadopsi semua kepentingan, baru dilakukan penetapan capres Golkar.
“Penetapan yang tergesa-gesa dan mengabaikan suara Dewan Pertimbangan dan juga suara DPD II, hanya akan merugikan dan menjerumuskan Ical dalam kekalahan. Masih ada kesempatan untuk mengubah keinginan mencapreskan segera,” tegas Iberamsyah. (fas/jpnn)
JAKARTA - Guru Besar Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI), Profesor Iberamsyah mengatakan Oligarki atau penguasaan sekelompok kecil elit di partai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul MPR Ganti Gibran, Deddy PDIP Semringah
- Muncul Usulan Copot Menteri Terafiliasi Jokowi, Legislator PDIP: Berarti Ada Masalah
- Peserta Sespimmen Menghadap ke Jokowi, Pengamat: Berisiko Ganggu Wibawa Prabowo
- Ma'ruf Amin Nilai Isu Matahari Kembar Bukan Ancaman bagi Pemerintahan Prabowo
- Soal Ganti Wapres, PSI Minta Para Purnawirawan Hormati Kedaulatan Rakyat
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal