Pengamat Minta Elite Politik Meniru Prabowo untuk Jaga Kesejukan Berdemokrasi
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik dari Citra Institute Efriza meminta seluruh elite politik dan elemen masyarakat agar tidak membuat kegaduhan dan tetap menjaga kondusivitas pascapenetapan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih pada Pilpres 2024.
Menurut Efriza, elite politik yang kalah perlu mencontoh sikap kesatria Prabowo dalam menghadapi apapun hasil dari sebuah kandidasi politik.
Oleh karena itu, para elite politik dan kelompok masyarakat tidak perlu mendorong para simpatisannya turun ke jalan dan menghormati keputusan terbaik Mahkamah Konstitusi.
“Mereka seharusnya tidak melakukan tekanan-tekanan ataupun melakukan psywar maupun mereka melakukan sebuah upaya penggiringan opini negatif dan hal-hal negatif yang menekan KPU, Bawaslu atau MK,” ujar Efriza, Jumat (26/4/2024).
Lebih lanjut, Efriza mengatakan jika kubu pendukung 01 dan 03 konsisten dengan etika yang mereka permasalahkan di sidang, maka seharusnya mereka bisa menjaga etika demokrasi dengan menghormati putusan MK.
“Kalau kita berbicara apa yang dilakukan atau yang dimintakan oleh mereka dari 01 dan 03 itu berbicara tentang etika, etika demokrasi. Mereka malah tidak beretika dalam berdemokrasi dan mereka juga mengabaikan suara rakyat. Ini artinya mereka adalah orang-orang yang haus kekuasaan dengan berbagai cara mereka gunakan,” ujar Efriza.
Efriza menyampaikan yang dibutuhkan saat ini adalah kedewasaan politik dan sikap kenegarawanan capres-cawapres dan para elite politik yang dapat dijadikan teladan bagi masyarakat.
Sebaiknya, kata Efriza putusan MK adalah final dan mengikat sehingga tidak perlu lagi ada aksi anggap saja sebagai masa tenang.
Pengamat politik dari Citra Institute Efriza meminta seluruh elite politik dan elemen masyarakat tidak membuat kegaduhan dan tetap menjaga kondusivitas pas
- Pegawai Kemenkomdigi Ditangkap Kasus Judol, Prabowo Harus Panggil Budi Arie
- Heboh Judi Online Pegawai Kemenkomdigi, Prabowo Sebaiknya Memanggil Budi Arie
- Setelah Bertemu Prabowo, Jokowi Ngobrol Rahasia dengan Paslon di Pilwakot Solo Ini
- Menhum Sebut Jakarta Masih Tetap Ibu Kota Negara, Pindah ke IKN Kapan?
- Bertemu Prabowo dan Jokowi, Ahmad Luthfi Ungkap Pesan yang Disampaikan
- Permintaan Pakar Intelijen Kepada TNI-Polri Terkait Kunjungan Presiden Prabowo ke Luar Negeri