Pengamat Pendidikan: Tunggu Saatnya Sekolah Favorit Megap-megap
Kamis, 25 Juni 2020 – 18:01 WIB
Selain itu perlu dibangun kecakapan pengelolaan untuk keseimbangan mental dalam mengelola tingkat stres, lentur (adaptif) dalam merespon perubahan yang sangat cepat dan penuh gejolak.
"Tatanan pendidikan ke depan wajib mengenalkan konsep blended learning, mengintegrasikan pembelajaran tatap muka, daring dan praktik problem solving melalui flipped learning dan creative hub," pungkasnya. (esy/jpnn)
Gerakan Sekolah Menyenangkan: Muhammad Nur Rizal mengatakan, sekolah-sekolah pinggiran justru bertahan di era VUCA. Sekolah favorit bakal megap-megap.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Adaro Donasikan Paket Seragam Sekolah Senilai Rp 2,4 Miliar untuk Anak Kurang Mampu
- Arasoft Dorong Digitalisasi Pendidikan di Indonesia
- Dorong Pengembangan SDM, Jawa Satu Power Bangun Gedung Sekolah untuk SDN Cimalaya 7
- SANF Perkuat Digitalisasi Pendidikan di Indonesia
- PT. KSP Aktif Berpartisipasi Membangun Pendidikan Banten
- Agung Wicaksono Tawarkan 3 Pilar Utama untuk Wujudkan Visi 'ITB 2030'