Pengamat Pendidikan: Tunggu Saatnya Sekolah Favorit Megap-megap
Kamis, 25 Juni 2020 – 18:01 WIB

Pengamat dan Praktisi Pendidkan Muhammad Nur Rizal. Foto: tangkapan layar/mesya
Selain itu perlu dibangun kecakapan pengelolaan untuk keseimbangan mental dalam mengelola tingkat stres, lentur (adaptif) dalam merespon perubahan yang sangat cepat dan penuh gejolak.
"Tatanan pendidikan ke depan wajib mengenalkan konsep blended learning, mengintegrasikan pembelajaran tatap muka, daring dan praktik problem solving melalui flipped learning dan creative hub," pungkasnya. (esy/jpnn)
Gerakan Sekolah Menyenangkan: Muhammad Nur Rizal mengatakan, sekolah-sekolah pinggiran justru bertahan di era VUCA. Sekolah favorit bakal megap-megap.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Gelar Topping Off, Sekolah Terpadu Sedaya Bintang Siap Buka Tahun Ajaran 2025/2026
- Waka MPR Dorong Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan Bagi Guru Harus Dijalankan
- Pertamina Dorong Akses Pendidikan Local Hero Lewat Beasiswa
- Indonesia Hadir di Sidang CPD Ke-58 di New York, Dukung Pembangunan Berkelanjutan
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Peningkatan Kualitas SDM Sejak Dini Segera Dilakukan
- Algonova Bantu Asah Keterampilan Anak-anak Sejak Dini