Pengamat: Prabowo akan Rugi Besar jika Tak Maju Capres
![Pengamat: Prabowo akan Rugi Besar jika Tak Maju Capres](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2018/07/09/prabowo-subianto-foto-ricardojpnncom.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto akan rugi besar jika menyerahkan mandat calon presiden 2019 kepada tokoh lain. Bukan hanya Prabowo, Gerindra yang dipimpinnya pun akan mengalami senjakala jika hal itu terjadi.
Pernyataan tersebut diungkapkan oleh pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin dalam keterangan persnya, Sabtu (20/7/2018).
Menurut Ujang, Prabowo itu identik dengan Partai Gerindra. Begitu juga sebaliknya, Partai Gerindra itu identik dengan nama Mantan Danjen Kopassus itu.
“Jadi jika Prabowo tidak jadi maju dalam Pilpres, maka Gerindra tidak akan menikmati elektoral dari ketokohan Prabowo,” kata Ujang.
Karena Pilpres dan Pileg 2019 dilaksanakan serentak, menurut Ujang, maka maju atau tidaknya Prabowo akan menentukan suara Gerindra.
“Jika Prabowo tidak jadi maju, masyarakat yang mengidolakan Prabowo bisa saja memilih partai lain,” jelas Pengamat Politik dari Umiversitas Al-Azhar Indonesia (UAI) ini.
Namun, tegas Ujang, jika Prabowo maju, maka suara pendukung Prabowo kemungkinan besar akan tetap ke Gerindra.
Ujang pun mengingatkan, Gerindra malah akan menemui ‘petaka’ di Pemilu 2019 kalau seandainya Prabowo menjadi King Maker dan mencalonkan tokoh lain.
Prabowo akan rugi besar jika menyerahkan mandat capres 2019 kepada tokoh lain. Bukan hanya Prabowo, Gerindra yang dipimpinnya pun akan mengalami kerugian.
- Momen Erdogan Memayungi Prabowo, Tersenyum dan Lambaikan Tangan
- Presiden Turki Erdogan Tiba di Indonesia, Disambut Prabowo dan Musik Betawi
- Waka MPR Sebut Program CKG yang Diapresiasi WHO Bukti Aksi Nyata Presiden Prabowo
- Istana Bantah BMKG Terdampak Efisiensi Anggaran Kebijakan Prabowo
- Direktur LIMA: Lama-Lama Pidato Prabowo Kehilangan Kesaktian di Masyarakat
- Presiden Prabowo Sebut Ada Raja Kecil di Birokrasi, Pengamat: Multitafsir