Pengamat: Publik Tak Ingin Hanya Jokowi vs Prabowo
“Ketiga hal ini sebetulnya kalau dalam berbagai survei, termasuk survei KedaiKOPI, pemerintahan saat ini lemah. Kalau kemudian pada calon presiden nanti berhasil mengungkapkan visi misi, menjalankan visi misinya untuk ketiga hal tadi saja. Saya rasa masyarakat akan kepada para kepada calon alternatif ini,” jelas founder Lembaga Survei KedaiKOPI (Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik) ini.
Hendri menilai, sosok Rizal Ramli, AHY, Anies Baswedan, Abraham Samad, TGB Zainul Majdi sudah melakukan itu.
TGB, kata Hendri kerap menyampaikan visi misi dalam dakwahnya. "Meski tidak mengatakan kalau saya terpilih nanti akan begini begitu, tapi dia sering menyampaikan bahwa Indonesia yang dia inginkan adalah akan seperti A, B, atau C," ujar dia.
Menurutnya, para calon ini sudah menyampaikan visi dan misi secara baik, hanya memang mereka punya kekhususan. “RR bisa dibilang paling lengkap, Samad banyak di hukum dan politik, Anies di politik, TGB lebih di agama toleransi, AHY di kehidupan berpolitik,” katanya.
Menurut Hendri, sosok Gatot jarang sekali menyampaikan visinya di publik. “Memang pada beberapa kesempatan dia menyampaikan visi misinya kepada rakyat, yang sering dibicarakan itu kan, selalu bila rakyat menghendaki makanya dia siap. Itu saja,” katanya lagi.(jpnn)
Publik ingin pada Pilpres 2019 mendatang muncul banyak pilihan capres, tak hanya head to head antara Jokowi vs Prabowo seperti Pilpres 2014 lalu.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Deddy PDIP Nilai Reshuffle Jadi Babak Baru Jokowi Vs Prabowo
- Deddy Sitorus Bicara Soal Perubahan Sikap Jokowi Setelah Pilpres 2019, Jleb Banget!
- Sultan Najamudin Dianggap Figur Muda, Berpengalaman, dan Layak Membangun DPD RI
- Ide Menyatukan Kubu Anies & Ganjar Mesti Dipadukan dengan Kekuatan Rakyat
- Prabowo Pernah Ucapkan 'Ndasmu' untuk Klaim Presiden Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi
- Debat Perdana Capres, Anies Didukung Ayah Korban Tewas Kerusuhan Pilpres 2019