Pengamat Sebut Kepuasan Publik kepada Jokowi Ditopang Kejagung

jpnn.com, JAKARTA - Pakar Hukum Pidana dari Universitas Al-Azhar Indonesia Suparji Ahmad menilai Kejaksaan Agung di bawah komando Jaksa Agung ST Burhanuddin berhasil mengembalikan kepercayaan publik terhadap penegakan hukum.
Menurutnya, kondisi ini pula yang dinilai Suparji berimplikasi pada tingginya tingkat kepuasan publik, atau approval rating, terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Penegakan hukum yang dilakukan Kejaksaan Agung berkontribusi besar terhadap tingginya approval rating Presiden Jokowi,” kata Suparji saat menghadiri rilis survei Indikator Politik Indonesia bertajuk ‘Persepsi Publik Atas Penegakan Hukum, Sengketa Pilpres di MK, dan Isu-Isu Terkini Pasca-Pilpres’ secara virtual, Minggu (21/4).
Survei Indikator dilakukan dalam rentang 4-5 April 2024, menempatkan 1.201 responden yang diwawancarai melalui sambungan telepon, dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.
Indikator juga mencatat approval rating Jokowi pada bulan ini mengalami kenaikan menjadi 77,2 persen.
“Mayoritas responden, 77,2 persen, puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo,” kata Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi.
Indikator memotret kenaikan persepsi publik terkait kondisi penegakan hukum.
Di sisi lain, dalam survei Indikator, Kejaksaan Agung menjadi lembaga penegak hukum yang paling dipercaya publik.
Tingginya penegakkan hukum berimplikasi pada tingginya tingkat kepuasan publik, atau approval rating, terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).
- NasDem Menghormati Jika Jokowi Pilih Gabung PSI
- MAKI Desak Kejagung Periksa Broker Minyak dan 5 Perusahaan Pengangkut
- Hasil Survei Cigmark Tentang Ketua Wantimpres, Setia Darma: Jokowi Cocok dan Layak
- Apakah Jokowi Akan Bergabung dengan PSI? Begini Analisis Pakar
- Sinyal Jokowi Gabung PSI Makin Kuat, Golkar: Pasti Ada Hitungan Politik
- Pengamat Politik Sebut Wajar Jokowi Diunggulkan Jadi Ketua Wantimpres RI