Pengamat: Tak Ada PKB, Jokowi-JK Kalah

jpnn.com - JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) diyakini sebagai penentu kemenangan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla di Pemilu Presiden 2014. Pasalnya, partai pimpinan Muhaimin Iskandar itu lah yang paling berjasa merebut suara di wilayah Provinsi Jawa Timur.
"Jokowi-JK kalau tidak ada PKB akan kalah. Karena selisih suara Prabowo-Hatta dengan Jokowi-JK tidak banyak. Di Jatim itu kuncinya," kata Direktur Eksekutif Indobarometer M. Qodari dalam diskusi di Kantor DPP PKB, Jakrta, Selasa (26/8).
Qadari menjelaskan, suka atau tidak suka, suara Pulau Jawa tetap jadi penentu dalam setiap pemilu. Sedangkan pada Pemilu Presiden 2014 lalu, dukungan pemilih di Jawa terpecah.
Wilayah Jawa Barat dan Banten menjadi basis pasangan Prabowo-Hatta. Sedangkan Jawa Tengah, sejak jauh-jauh hari sudah diprediksi jadi milik Jokowi-JK yang diusung PDI Perjuangan, PKB dan dua partai lainnya. "Jawa Timur jadi penentu karena masih fifty-fifty. Dan kita tidak bisa bicara Jawa Timur tanpa bicara PKB," tuturnya.
Melihat jasa tersebut, tambahnya, sangat disesalkan tidak satupun kader PKB dilibatkan dalam Tim Transisi Jokowi-JK. Menurut Qadari, PKB layak merasa kesal dengan keputusan tersebut. "Tapi gak usah sampai demo seperti teman saya Boni Hargens. Pokoknya yang gak ajak PKB pasti kualat," pungkasnya. (dil/jpnn)
JAKARTA - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) diyakini sebagai penentu kemenangan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla di Pemilu Presiden 2014. Pasalnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi
- Menyambut Thudong 2025 di PIK Bukan Ritual Semata, Melainkan Pengalaman Jiwa