Pengamat: Tanpa Dana Besar, PPP Terancam Tak Lolos ke Senayan
jpnn.com, JAKARTA - Faktor finansial disebut menjadi salah satu faktor penyebab pergantian ketua umum PPP.
Muhammad Mardiono yang memiliki kekayaan mencapai Rp 1,27 triliun menjadi ketua umum menggantikan Suharso Monoarfa.
Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin, dukungan finansial memang berpengaruh besar terhadap kekuatan sebuah partai, apalagi di tahun pemilu.
"Ya mohon maaf tanpa kekuatan finansial yang besar, khawatir PPP tergelincir dan tidak lolos ke Senayan, bisa saja itu menjadi faktornya," kata Ujang saat dihubungi, Senin (5/9).
Diketahui berdasarkan LHKPN, kekayaan Muhammad Mardiono mencapai Rp 1,27 Triliun.
Sedangkan, harta Suharso hanya Rp 73,06 miliar, tidak sampai 10 persen dari harta sang ketum anyar.
Namun begitu menurut Ujang, selain finansial ada juga faktor lain, seperti adanya dugaan ketidaksukaan pengurus terkait kebijakan Suharso.
"Misalnya, masuknya PPP ke KIB itu mungkin banyak juga yang tidak suka di internal. Kemudian terkait juga ucapan masalah ampolop kiai," kata Ujang.
Faktor finansial disebut menjadi salah satu faktor penyebab pergantian ketua umum PPP
- Mardiono Minta Kader PPP di Purworejo Bisa Berkontribusi Untuk Masyarakat
- Jangan Kaget, Sebegini Dana untuk Program Swasembada Pangan
- Setuju Ambang Batas Parlemen 4 Persen Dihapus, Eddy Soeparno: Bentuk Keadilan Demokrasi
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik
- PPP Jakarta Apresiasi Kinerja Polisi Pas Pilkada & Pilpres, Sampai Dirasakan Kader Partai
- Buntut Insiden di Arena Mukernas PPP, Mardiono dan Orang Kepercayaannya Disomasi