Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia
680.564 Orang Belum Bekerja
Rabu, 09 Mei 2012 – 05:04 WIB

Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia
SERANG - Angka pengangguran di Provinsi Banten tertinggi dibandingkan provinsi lain di Indonesia, yakni mencapai 10,74 persen dari jumlah penduduk. Pengangguran di provinsi ke-30 itu didominasi warga pribumi. Badan Pusat Statistik Nasional (BPS) menyebutkan pada Februari 2012, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Banten paling tinggi di tanah air.
Persentase pengangguran provinsi itu berada sedikit di atas Provinsi DKI Jakarta yakni 10,74 persen. Sedangkan untuk TPT DKI Jakarta sendiri 10,72 persen. Angka TPT dua provinsi bertetangga itu, jauh berbeda dengan Kepulauan Bangka Belitung yang TPT hanya 2,78 persen dan Provinsi Bali dengan TPT 2,11 persen. Sedangkan urutan TPT terkecil yakni Provinsi Sulawesi Barat yang jumlah penganggurannya hanya 2,07 persen dari jumlah penduduk.
Baca Juga:
Sementara itu, data BPS Provinsi Banten menyebutkan, jumlah angkatan kerja di provinsi yang dua periode dipimpin Ratu Atut Chosiyah itu pada Februari 2012 bertambah 233.963 orang. Jadi, bila pada Februari 2011 lalu angkatan kerja di Provinsi Banten 5.164.681 orang, tapi pada Februari 2012 melonjak menjadi 5.398.644 orang. Sementara itu, jumlah penduduk yang bekerja juga mengalami penambahan sebanyak 351.369 orang.
Sehingga pada Februari 2012 tercatat ada 4.818.967 orang yang bekerja di Provinsi Banten. Adapun yang paling banyak menyerap tenaga kerja adalah sektor perdagangan dengan jumlah 1.195.674 orang. Jumlah itu seperempat penduduk yang bekerja (24,81 persen). Walaupun pengangguran di Provinsi Banten 2012 tertinggi di tanah air, namun angka TPT di provinsi dengan 8 kota/kabupaten itu menurun dari tahun sebelumnya yang mencapai 13,50 persen.
SERANG - Angka pengangguran di Provinsi Banten tertinggi dibandingkan provinsi lain di Indonesia, yakni mencapai 10,74 persen dari jumlah penduduk.
BERITA TERKAIT
- Dinkes Jabar Sebut Program Cek Kesehatan Gratis Sepi Peminat
- Transaksi Dana Dugaan Korupsi 2024 Capai Rp 984 T, Sahroni: Lacak dan Sita!
- Pakar Nilai Penegak Hukum Korup Harus Dihukum Berat
- KPK Periksa Satori Terkait Dugaan Korupsi Dana CSR Bank Indonesia
- 4 Napi Dugem di Rutan Pekanbaru Dipindah ke Nusakambangan, 16 Sipir Diperiksa
- Menteri UMKM Maman Abdurrahman Jadi Calon Tunggal Ketum IKA Trisakti