Pengangkatan Honorer K2 Tergantung Kesiapan Anggaran

jpnn.com - JAKARTA--Anggaran pengangkatan honorer kategori dua (K2) yang tidak masuk dalam RAPBNP 2015, akan dibahas lebih lanjut oleh pemerintah dan DPR.
Pembahasannya bersifat tertutup dan melibatkan instansi terkait seperti Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dan DPR.
"Karena tidak ada dalam RAPBNP 2015, kami minta dimasukkan dalam anggaran tahun ini juga," tegas Bambang Riyanto, anggota Fraksi Gerindra dalam raker Komisi II DPR dengan MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi di Senayan, Selasa (3/2).
Ditambahkan, DPR akan membahas penganggarannya dengan pemerintah di Banggar. "Akan kita bahas dalam rapat tertutup. Intinya kami minta harus masuk dalam anggaran tahun ini," imbuhnya.
Sementara Yuddy menyatakan siap membahasnya. Dia mengisyaratkan jika ingin honorer K2 banyak yang terakomodir menjadi CPNS, anggarannya harus diperbesar.
"Karena dalam RAPBN 2015 belum masuk, kami akan serahkan ke Komisi II. Apakah akan diperbesar atau tidak. Kalau ingin honorer K2 banyak yang terakomodir, otomatis anggarannya juga harus dibesarin," tandasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Anggaran pengangkatan honorer kategori dua (K2) yang tidak masuk dalam RAPBNP 2015, akan dibahas lebih lanjut oleh pemerintah dan DPR. Pembahasannya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menteri Lingkungan Hidup Setop Open Dumping di 343 TPA
- Istana Minta Perusahaan Swasta Terapkan Waktu Kerja Fleksibel Jelang Lebaran
- Pimpinan KKB Kabur dari Lapas Wamena, Satgas Cartenz: Kami Kejar Sampai Tertangkap Kembali
- Serangan Umum 1 Maret, Klaim & Versi (daripada) Soeharto
- Hadirkan Poliklinik Women & Children, RS Mitra Keluarga Bekasi Janjikan Layanan Komprehensif
- Berdialog dengan Fadli Zon, Putu Rudana: Seni Budaya Harus Jadi Mercusuar Bernegara