Penganiaya Pramugari Sriwijaya Air Coba Hilangkan Barang Bukti
Sabtu, 08 Juni 2013 – 00:58 WIB
JAKARTA - Pramugari Sriwijaya Air, Nur Febryani mengatakan penganiaya dirinya, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Bangka Belitung (BKPMD Babel), Zakaria Umar Hadi mencoba menghilangkan barang bukti. Hal itu terlihat dari upaya Zakaria yang mencoba mengelabui permintaan penyidik. Febryani yakin barang bukti koran tersebut adalah palsu. Ia bisa memastikannya karena mempunyai saksi kuat saat kejadian pemukulan itu.
Wanita yang akrab dipanggil Febryani ini menyebutkan koran yang diduga digunakan memukul Zakaria berbeda dengan yang diserahkan kepada polisi.
"Menurut saya, barang buktinya bukan itu, karena bentuk dan warnanya beda," ungkap Febryani kepada wartawan di kediamannya, Jalan Kemang Utara, Jakarta, Jumat (7/6).
Baca Juga:
JAKARTA - Pramugari Sriwijaya Air, Nur Febryani mengatakan penganiaya dirinya, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah Bangka Belitung (BKPMD
BERITA TERKAIT
- Permendikdasmen 1 Tahun 2025; Guru PPPK & PNS Mengajar di Sekolah Swasta Maksimal 8 Tahun
- Syukuran AHU, Ketum LMP Ingatkan Solidaritas dan Pemberdayaan
- Tim Forensik Masih Identifikasi 7 Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza
- TB Hasanuddin soal Pembongkaran Pagar Laut Tangerang: Apakah Sudah Melalui Proses Hukum?
- AKBP Levi Defriansyah, Sosok Polisi Humanis yang Menginspirasi
- Kapan Pengangkatan Honorer jadi PPPK Paruh Waktu Dimulai? Inilah Jawabannya