Penganiaya Pramugari Sriwijaya Air Ingin Damai
Sabtu, 08 Juni 2013 – 05:07 WIB
PANGKALPINANG - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Zakaria Umar Hadi tak ingin perkaranya berlarut-larut. Ia ingin menempuh jalan damai atas kasus dugaan pemukulan terhadap pramugari Maskapai Sriwijaya Air, Nur Febriani.
"Kami akan melakukan proses mediasi," kata Kuasa Hukum Zakaria, Ellisa seperti yang dilansir Babel Pos (Jawa Pos Group), Sabtu (8/6).
Wanita yang akrab disapa Febriani mengaku dianiaya saat penerbangan dari Jakarta menuju Pangkal Pinang, Kamis (6/6). Motif penganiyaan dengan memukulkan koran ke wajah pramugari senior Sriwijaya Air itu didasar ketersinggungan larangan penggunaan telepon seluler di pesawat.
Ellisa yang juga adik kandung Zakaria mengatakan hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan upaya damai. Ia ingin agar masalah ini tidak diperpanjang.
PANGKALPINANG - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Zakaria Umar Hadi tak ingin perkaranya
BERITA TERKAIT
- TB Hasanuddin soal Pembongkaran Pagar Laut Tangerang: Apakah Sudah Melalui Proses Hukum?
- AKBP Levi Defriansyah, Sosok Polisi Humanis yang Menginspirasi
- Kapan Pengangkatan Honorer jadi PPPK Paruh Waktu Dimulai? Inilah Jawabannya
- Rudianto Lallo Desak Asal-usul Rp21 M di Mobil Istri Eks Ketua PN Surabaya Dibongkar
- Honorer Tidak Lulus PPPK 2024 Lumayan Banyak, Sabar ya
- Danlantamal III Jakarta Pimpin Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang