Pengaruh Jimat, Bunuh Bocah SD
Jumat, 14 Februari 2014 – 05:36 WIB
Sementara tersangka Hendri, mengaku memilih menyerahkan diri karena takut dibunuh warga. “Saya hanya lari masuk hutan desa beberapa malam, sedangkan untuk makan saya nitip sama warga yang ada di kebun untuk membeli makanan ke desa. Saya memang membunuhnya, tapi tidak memperkosanya,” kelitnya.
Baca Juga:
Sekadar mengingatkan, mayat Nisa ditemukan Selasa lalu (4/2) sekitar pukul 15.00 WIB. Sebelumnya, dia empat hari menghilang. Saat ditemukan, kondisinya sudah membusuk. Dari hasil visum, didapati luka robek akibat benda tumpul pada kemaluannya. Diduga, sebelum dibunuh korban lebih dulu diperkosa. Selain itu, terdapat beberapa luka memar, seperti pada bagian kiri dan kanan kepalanya. (hak/air/ce1)
KAYUAGUNG – Pencarian terhadap pelaku pembunuhan disertai dugaan pemerkosaan terhadap bocah SD asal Dusun VIII, Desa Cengal, Kecamatan Cengal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Seorang Pelajar SMKN 4 Semarang Meninggal Dunia, Diduga Ditembak Polisi
- Begini Modus Sindikat Jual Beli Bayi Lewat Facebook
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini