Pengaruhi Keamanan Nasional, Australia Diminta Hati-Hati Terhadap Investasi China
![Pengaruhi Keamanan Nasional, Australia Diminta Hati-Hati Terhadap Investasi China](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Seorang pakar keamanan dan kebijakan internasional memeringatkan, para politisi Australia seharusnya tak silau dengan uang dari China saat menjual infrastruktur penting, seperti pelabuhan dan jaringan listrik.
Peter Jennings, kepala Institut Kebijakan Strategis Australia dan pemimpin panel ahli yang memberi rekomendasi Pemerintah Australia soal kebijakan pertahanan terbaru, mengatakan, kepentingan keamanan nasional juga perlu untuk dipertimbangkan.
"Masalahnya adalah karakter bisnis China, karena hubungan dekatnya dengan Partai Komunis. Perusahaan China tak bisa dikategorikan transparan, dan ketika pergi ke luar negeri, tak mengungkapkan peran partai dalam hal pengambilan keputusan perusahaan, dan tak menjelaskan ... bagaimana bisnis itu kemudian bisa dihubungkan kembali dengan pembentukan intelijen China," jelasnya.
Dengan China, kini, menjadi mitra dagang terbesar Australia, itu berarti, pemerintah Australia harus berhati-hati menelaah antara manfaat ekonomi dari investasi dengan setiap implikasi yang mungkin berpengaruh terhadap keamanan nasional.
"Mengingat volume investasi China yang berpotensi masuk ke Australia sekarang, Pemerintah Australia tak bisa hanya melihat uangna, mereka harus benar-benar memahami apa implikasi strategis dengan memiliki begitu banyak investasi China di Australia, ketika orang-orang bisnis itu bisa terikat begitu erat dengan Partai Komunis," utara Peter.
Pekan Australia atau Australia Week baru saja dimulai di China, dengan delegasi perdagangan Australia menjajakan manfaat dan keuntungan yang dimiliki Australia kepada calon investor asal China.
Perdana Menteri Australia, Malcolm Turnbull, juga akan menghabiskan dua hari di China mengadakan pembicaraan dengan Presiden Xi Jinping dan Perdana Menteri Li Keqiang.
Peter mengatakan, penting bagi PM Turnbull untuk meningkatkan kewaspadaan tentang investasi asing dan kepentingan nasional Australia dalam pertemuan itu.
Seorang pakar keamanan dan kebijakan internasional memeringatkan, para politisi Australia seharusnya tak silau dengan uang dari China saat menjual
- Dunia Hari Ini: Ratusan Korban Perdagangan Manusia di Myanmar Diungsikan ke Thailand
- Anak Muda di Indonesia Bayar Jasa Buat Tes Kesetiaan Pasangannya
- Prabowo Setelah 100 Hari: Makin Berjarak dengan Jokowi?
- Dunia Hari Ini: PM Israel Ancam Hentikan Gencatan Senjata
- Kaum Muda Australia Lebih Memilih Tidak ke Dokter
- Dunia Hari Ini: Presiden Trump Resmi Berlakukan Tarif Impor Baja dan Alumunium