Pengawas Ketenagakerjaan Tinjau Proyek MRT Lebak Bulus
Senin, 05 Maret 2018 – 19:09 WIB
Sementara Direktur Utama MRT Jakarta William P. Sabandar mengatakan, peninjauan oleh pengawas ketenagakerjaan telah memberikan improvement untuk menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja di MRT Jakarta.
“Kami mohon dukungannya terkait dengan target operasi seterusnya. Tinjauan dan saran dari pengawas ketenagakerjaan ini akan membantu kita untuk memastikan keselamatan dan kesehatan kerja yang terjamin,” pungkasnya.
Data BPJS Ketenagakerjaan menunjukkan, pada 2015 terjadi 110.285 kecelakaan kerja. Setahun kemudian, angkanya turun menjadi 105.182 kasus. Sementara untuk 2017, hingga Agustus terdapat 80.392 kasus kecelakaan kerja.(eno/jpnn)
Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PPK & K3) Kemnaker meninjau proyek MRT Jakarta di Lebak Buklus.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Komisi XI DPR RI Desak Apple Bertanggung Jawab Atas Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia
- Tarif Transjakarta, LRT, MRT Hanya Rp 1 pada Hari Pelantikan Presiden
- Korupsi di Kemenaker, Eks Anak Buah Cak Imin Dituntut Penjara Hampir 5 Tahun
- Hanif Dhakiri Memperkenalkan Pengurus Harian DPP PKB di Sespim Perubahan Wilayah VII
- DPP PKB Mengundang Gita Wirjawan ke Kantor, Semua Antusias
- Jokowi Mencanangkan Pembangunan MRT Medan Satria-Tomang