Pengedar Narkoba Ternyata Hanya Bersandiwara

jpnn.com, MAKASSAR - Anggota Direktorat Pengamanan Objek Vital (Pam Obvit) Polda Sulawesi Selatan Brikpa Andi Rahmat Jaya memastikan hanya menembakkan peluru hampa ke Ashar, pengedar narkoba di Makassar.
Namun, dalam video yang viral, Ashar tampak menjerit kesakitan seperti pahanya benar-benar tertembak timah panas.
Jeritan itu diduga hanya akting pelaku untuk mengelabui petugas.
"Itu hanya peluru hampa,” kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondani kepada JPNN, Sabtu (28/4).
Menurut dia, video yang viral itu hanyalah potongan saja. Sementara kalau dilihat dari video versi penuh, diketahui tak ada pelor yang keluar dari revolver aparat.
Dicky lantas memberikan potongan video yang dipotong, terlihat pelaku hanya pura-pura kesakitan.
Sementara tak ada darah setetes pun keluar dari kaki pelaku.
Diketahui, pelaku ketika melakukan transaksi di depan Kantor BTN Minasa Upa Blok K 2 No. 8 Makassar, Sulawesi Selatan pada Selasa (24/4) lalu.
Pengedar narkoba ternyata hanya bersandiwara pura - pura kesakitan saat ditembak polisi.
- 3 Residivis Kasus Narkoba di Bali Berulah Lagi
- Wanita Pengedar Narkoba di Ogan Ilir Ini Tertangkap
- Indra Gunawan Ditangkap Polisi, Barang Bukti Sabu-Sabu Seberat 5,17 Gram
- Penembak Brigadir Bagus Maulana Ditangkap Polisi
- Polda Riau Datang, Pengedar Narkoba Lompat dari Lantai 2
- Penggerebekan 8 Rumah Pengedar Narkoba Berlangsung Tegang