Pengelola Bandara Juanda Diserbu Banyak Protes
Minggu, 08 Mei 2016 – 10:52 WIB
SURABAYA – Pengelola Bandara Internasional Juanda PT Angkasa Pura I dikritik karena adanya penundaan pengaspalan ulang runway. Langkah tersebut dinilai merugikan masyarakat dan maskapai. Sebab, setiap jam sangat berarti untuk keluar masuk pesawat melalui bandara tersebut.
Sebelumnya, PT Angkasa Pura (AP) I mengumumkan pengaspalan ulang dilaksanakan awal Mei. Seluruh maskapai mengikuti ketentuan dengan membatalkan jam penerbangan di atas pukul 22.00. Tiket yang sudah terjual secara otomatis dipindah jam lebih awal.
Setelah penjadwalan ulang selesai, muncul kabar bahwa pengaspalan ditunda Juli mendatang. Ada dua pihak yang merasa dirugikan. Slot penerbangan yang seharusnya bisa digunakan terbuang sia-sia. Selain itu, masyarakat yang terkena perubahan jadwal merasa dikecewakan.
Ketua Airline Operators Committee (AOC) Surabaya Soedjoko Dalijo meminta PT Angkasa Pura (AP) I lebih konsisten. Kebijakan yang ditetapkan perusahaan milik negara tersebut berdampak di semua aspek. Bukan hanya penerbangan sipil, penerbangan kargo pun merasakan dampaknya. ''Memang, kerugian materi tidak besar, tapi konsistensi harus dijaga,'' tegasnya.
BERITA TERKAIT
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pemkot Bengkulu Buka 2.394 Formasi
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya
- Seorang Anggota KPPS di Muara Enim Meninggal Dunia
- Cagub Sumsel Mawardi Yahya Nyoblos di TPS 08 Gandus Palembang
- Memastikan Pilkada Berjalan Lancar, Irjen Iqbal Tinjau TPS di Pekanbaru
- Kawal Pendistribusian Logistik Pilkada, Anggota Polres MBD Berjalan Kaki 3 Jam