Pengelolaan Pupuk Bersubsidi 2021 Disosialisasikan di Musi Rawas Utara

jpnn.com, MUSI RAWAS UTARA - Kementerian Pertanian (Kementan) mengapresiasi upaya Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) menyosialisasikan teknis pengelolaan pupuk bersubsidi untuk daerah itu.
Sosialiasasi ini bertujuan agar penyaluran pupuk bersubsidi berjalan lancar dan bisa dimanfaatkan dengan maksimal untuk mendukung sektor pertanian setempat.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan, pupuk bersubsidi diharapkan bisa membantu petani meningkatkan produktivitas.
"Salah satu sasaran dari program pupuk bersubsidi adalah meningkatkan produktivitas. Dan ini menjadi salah satu indikasi program ini tepat sasaran," katanya, Kamis (25/2).
Sementara itu, Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian Sarwo Edhy mengatakan pupuk bersubsidi tidak hanya diharapkan bisa berdampak pada peningkatan produktivitas.
"Tetapi juga meningkatkan produksi pangan dan komoditas pertanian, melindungi petani dari gejolak harga pupuk, mendorong penerapan pemupukan berimbang, juga memberikan jaminan ketersediaan pupuk," ucap Sarwo Edhy.
Pihaknya mengatakan, prinsip yang digunakan dalam distribusi pupuk subsidi adalah 6T alias 6 Tepat.
"Prinsip distribusi pupuk subsidi yang diterapkan adalah 6T alias 6 Tepat, yaitu Tepat Jenis, Tepat Mutu, Tepat Jumlah, Tepat Tempat, Tepat Waktu, Tepat Harga, dan Tepat Sasaran," jelasnya.
Sosialiasasi ini bertujuan agar penyaluran pupuk bersubsidi berjalan lancar dan bisa dimanfaatkan secara optimal.
- Hari Kedua Lebaran, Mentan Tancap Gas Turun Lapangan Sidak 4 Gudang Bulog di Sulsel
- Serapan BULOG Melonjak 2.000 Persen, Hendri Satrio: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran
- Raker dengan Pejabat di Kementan, Legislator NasDem Sorot Program Cetak Sawah
- Kementan Gelar Pelepasan Ekspor Gula Semut dari Kulon Progo
- KPK Amankan Dokumen dan Barang Bukti Elektronik di Kantor Hukum Visi Law Office
- KPK Periksa Rasamala Aritonang terkait Kasus TPPU di Kasus Kementan