Pengembang SkinCheck.AI Dapat Pendanaan Google dan Diktiristek
Selain itu, tambah dia, doa dan dukungan orang tua menjadi kekuatan besar yang terus memotivasinya, tidak menyerah, dan berusaha memberikan yang terbaik.
"Tidak bisa dipungkiri, keberhasilan ini adalah hasil dari kolaborasi, kerja sama tim, kerja keras, dan semangat untuk terus belajar," katanya.
Pendidikan di President University juga berperan dan menjadi bekal utama dalam kesuksesan ini.
Risma mengambil spesialisasi di Artificial Intelligence, sehingga mendapatkan dasar-dasar kuat dalam bidang AI melalui kelas-kelas komprehensif dan bimbingan dari dosen berpengalaman, terutama dalam mempermudah proses konversi SKS serta memberikan saran dan bimbingan yang relevan.
"Semua ini menjadi modal penting mengembangkan Skincheck.AI dan menjadikannya solusi teknologi yang lebih matang dan berdampak nyata," ungkap Muhammad Risma. (esy/jpnn)
Pengembang SkinCheck.AI mendapatkan pendanaan Google dan Diktiristek Kemendikbudristek
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Mesyia Muhammad
- Kemendikbudristek Dukung AMI Awards 2024 sebagai Apresiasi Karya Terbaik Musisi Indonesia
- ACER Indonesia, Kemenag & Kemendikbudristek Inisiasi Konferensi Internasional ICAL 2024
- Kemendikbudristek Terbitkan PPKSP untuk Mewujudkan Lingkungan Pendidikan yang Aman & Nyaman
- Kemendikbudristek Luncurkan 2 Buku Panduan Terbaru, Penting untuk Pendidikan Tinggi
- Ajang KMHE 2024 Bukti Komitmen Kemendikbudristek Dalam Keberlanjutan
- Hadiri Undangan Kemendikbudristek, UIPM Bahas Legalitas dan Tuduhan Kampus Ilegal