Pengembang Vaksin COVID-19 di Kuba Umumkan Tingkat Efikasi Mencapai 92 Persen

Pengembang Vaksin COVID-19 di Kuba Umumkan Tingkat Efikasi Mencapai 92 Persen
Kuba sudah lama membuat vaksin sendiri sejak tahun 1980-an karena sanksi yang diberikan Amerika Serikat. (AFP: Yamil Lage)

Sebelumnya Kuba relatif tidak mengalami tingkat penularan yang parah, namun belakangan terjadi kenaikan kasus COVID-19.

Direktur epidemiologi di Kuba, Francisco Duran mengatakan ada 1.561 kasus baru dengan total keseluruhan kasus adalah 169.365 dan 1170 kematian hingga Senin kemarin.

Karena mendapat sanksi dari Amerika Serikat, Kuba sudah lama memiliki tradisi membuat vaksin sendiri, yang sudah dimulai sejak tahun 1980-an.

Hampir 80 persen vaksin mereka diproduksi di dalam negeri.

Kuba berharap vaksin COVID ini akan merupakan yang pertama yang dibuat di Amerika Latin.

Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari laporannya dalam bahasa Inggris

AFP/AP


Menurut pengembang yang berlokasi di Kuba, vaksin Abdala memiliki tingkat efikasi 92 persen


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News