Pengemudi Mobil Berpelat RFH yang Menabrak Polisi di Tol Pancoran Ditangkap, Siapa Dia?
jpnn.com, JAKARTA - Seorang pengemudi mobil berpelat RFH ditangkap Satuan Patroli Jalan Raya Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya. Pengemudi mobil itu sebelumnya sempat kabur setelah menabrak seorang anggota polisi di Tol Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (5/8) siang.
Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (Kasat PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Sutikno mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Dia menambahkan pengemudi yang sempat melarikan diri itu ditangkap di Bintara, Bekasi, Jawa Barat. Menurut dia, saat ini pengemudi mobil berpelat RFH itu diamankan di Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.
Sutikno menjelaskan awalnya anggotanya melakukan patroli rutin, menemukan mobil yang menggunakan pelat rahasia. Lalu, anggotanya memberhentikan mobil tersebut. Namun, mobil itu kabur. “Dilakukan pengejaran, tertangkap di Bintara,” kata Sutikno di Jakarta, Jumat (5/8).
Sutikno menambahkan mobil tersebut diberhentikan setelah anggotanya curiga dengan keberadaan kendaraan berpelat RFH dan menggunakan strobo.
“Ya, kalau mobil pelat rahasia itu, kan, tidak boleh pakai strobo. Yang boleh menggunakan itu adalah mobil dinas. Polri, TNI, itu boleh, kalau mobil pelat rahasia itu tidak boleh strobo,” kata Sutikno.
Meski demikian, Sutikno belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut terkait pengemudi mobil berpelat RFH itu.
Terkait kondisi anggota polisi yang ditabrak tersebut, mengalami luka-luka dan telah mendapatkan perawatan.
"Dia tadi sakit di bagian kaki dan dada karena ditabrak pengendara. Tadi bawa ke klinik," tutur Sutikno. (antara/jpnn)
Pengemudi mobil berpelat RFH yang menabrak polisi di Tol Pancoran ditangkap di Bintara, Bekasi, Jabar. Siapa dia?
- Kasus Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, Polisi Tetapkan Sopir Truk jadi Tersangka
- Kapolsek Dicopot setelah Viral 3 Oknum Polisi Aniaya Warga
- Jumlah Kendaraan di Kota Bandung saat Libur Natal Menurun
- Darurat Penyelamatan Polri: Respons Terhadap Urgensi Pengembalian Reputasi Negara Akibat Kasus Pemerasan DWP 2024
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK Bagi Honorer TMS Sudah Buka, tetapi Ribuan Orang Gagal Daftar
- Menyamar Jadi Pembeli, Polisi Tangkap Wiraswasta & Mahasiwa Pembawa 2,6 Kg Sabu-Sabu di Siak