Pengemudi Ojek Online Nyaris Diparang Penarik Bentor
jpnn.com, GOWA - Zaenuddin, seorang pengemudi ojek onlie, nyaris dibacok pakai parang oleh penarik bentor saat hendak mengambil penumpang di depan Kampus UIN Alauddin Samata, Goawa, Sulsel, Rabu (1/11).
Kejadian tersebut berawal saat Zainuddin akan menjemput penumpangnya di dalam kampus.
Namun, karena ojek dilarang masuk area pekarangan kampus, dia memutuskan menunggu penumpangnya di depan gerbang atau pintu keluar kampus.
Tiba-tiba, seorang oknum penarik bentor menghampirinya sambil memegang sebilah parang.
Beruntung dia langsung melarikan diri dan meninggalkan motornya. Namun, motornya menjadi pelampiasan amarah pelaku.
Kasubag Humas Polres Gowa, AKP M Tambunan mengatakan, pelaku langsung merusaki sepeda motor korban pada bagian jok atau sadelnya.
"Karena melihat pelaku membawa parang lalu korban lari meninggalkan sepeda motornya kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Somba Opu," bebernya.
Selanjutnya, kata Tambunan, anggota piket Reskrim bersama unit Lapangan Polres Gowa dan Polsek Sombaopu mengejar pelaku dan berhasil mengamankan pelaku yang diketahui bernama Mulyadi Dg Tika (41).
Tiba-tiba, seorang penarik bentor menghampiri si pengemudi ojek onlie sambil memegang sebilah parang.
- Sukarelawan Harap Program Traktiran RIDO Bisa Membantu Pengemudi Ojek Online
- Akademisi: Status Ojol Perlu Dipertimbangkan Kembali Dampaknya bagi Pengemudi
- Bentrok Ojol Vs Opang di Pasir Impun Bandung Terjadi Lagi, Begini Kronologinya
- Kawal Demo Ojol, PBHI Sorot Investasi Tak Sejahterkan Para Driver
- Antisipasi Warga Sulit Dapat Kendaraan Saat Demo Ojol, Transjakarta Tambah Armada
- Aksi Penjambret Pakai Atribut Ojek Online di Palembang Terekam CCTV, Lihat