Pengeroyok Pegawai Kemenkumham di Samarinda Sudah Ditangkap, Motifnya
jpnn.com, SAMARINDA - Kapolresta Samarinda Kombes Ary Fadli mengeklaim telah menangkap dan menahan menahan tiga pelaku pengeroyokan terhadap pegawai Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) berinisial KV (38), di Sekretariat Partai Perindo Samarinda beberapa waktu lalu.
Dari pengakun pelaku maupun korban yang pegawai Kemenkumham, motif pengeroyokan itu ada dua versi.
“Motifnya karena keluarganya ada masalah dengan korban, sebab keluarga pelaku mengaku dilecehkan oleh korban,” kata Ary Fadli di Samarinda, Senin (11/9).
Kombes Ary menyebut ketiga pelaku yang ditahan adalah warga Samarinda, tetapi tidak ada kaitan dengan Partai Perindo.
Namun, dia belum memerinci siapa saja pelaku yang telah ditangkap tersebut.
“Kalau lihat dari CCTV, mereka mengeroyok dengan pentungan balok,” ucapnya.
Para tersangka dikenakan Pasal 170 KUHP tentang Pengeroyokan dengan ancaman pidana paling lama 5 tahun 6 bulan penjara.
Ary menjelaskan bahwa kasus itu bermula ketika KV yang kala itu sedang berada di kantor sekretariat DPW Partai Perindo, Kelurahan Air Hitam Samarinda dikeroyok.
Kapolresta Samarinda Kombes Ary Fadli mengungkap motif pelaku pengeroyok pegawai Kemenkumham di daerah itu. Tiga tersangka sudah ditangkap.
- Diduga Hendak Membobol Rumsong, Pria di Palembang Tewas Diamuk Massa
- Rekonstruksi Penembakan Bos Rental Mobil oleh Oknum TNI AL, Rizky Ungkap Hal Ini
- 5 Pengeroyok Dudung SP Ditangkap, Ternyata Ini Motifnya
- Tegur Pemuda Lagi Mabuk, Anggota Banser Tasikmalaya Dianiaya, Kritis
- Ini Pemicu Pembacokan 3 Warga di Lombok Timur saat Malam Tahun Baru
- Dudung SP jadi Korban Pengeroyokan OTK Sepulang Merayakan Malam Tahun Baru, Begini Kronologinya