Pengeroyokan Serka Heru Bukan Tupoksi Komnas HAM
Sabtu, 06 April 2013 – 13:02 WIB
_M_Fathra.jpg)
Komisoner Komnas HAM, Nurcholis. Foto: M Fathra Nazrul Islam/JPNN
JAKARTA - Harapan sebagian masyarakat yang meminta Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (HAM) juga menyelidiki dugaan pelanggaran HAM terkait kasus pengeroyokan yang menewaskan Serka Heru Santosa sebagai penyebab terjadinya penyerangan oleh Kopassus ke Lapas Cebongan, Sleman, Jogjakarta dinilai keliru. Dijelaskannya, kasus pengeroyokan di Hugo's Cafe itu merupakan pidana umum, sehingga sudah kewajiban polisi menanganinya. Meskipun dalam kasus itu korbannya adalah aparatur negara (Kopassus).
Menurut Komisoner Komnas HAM, Nurcholis, masyarakat harus memahami posisi Komnas HAM karena tupoksinya sudah diatur dalam Undang-undang. Karena itu, pengeroyokan yang terjadi di Hugo's Cafe terhadap Serka Heru merupakan tugasnya kepolisian.
Baca Juga:
"Kasus Hugo's itu kan urusan polisi. Jadi sebenarnya informasi yang ke masyarakt itu sempit, tupuksi bernegara itu jelas," kata Nucholis menjawab jpnn.com di Jakarta Pusat, Sabtu (6/4).
Baca Juga:
JAKARTA - Harapan sebagian masyarakat yang meminta Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (HAM) juga menyelidiki dugaan pelanggaran HAM terkait kasus
BERITA TERKAIT
- Prabowo Sebut Petani Harus Bisa Punya Rumah dan Mobil
- Sempat Geger Soal Surat Panggilan, Sidang Gugatan Terhadap Budiharjo Digelar di PN Jambi
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Kemenkes & Takeda Edukasi Pentingnya Pencegahan Dengue, Jangan Tunggu Wabah Datang
- PKPU Menjadi Harapan Terakhir Untuk Kembalikan Dana Nasabah PT Fikasa Group
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Requiem untuk Paus Fransiskus