Pengguna Kereta Api Menurun
Tiket Arus Balik Habis Hingga Tanggal 19/9
Senin, 13 September 2010 – 09:58 WIB
Dengan adanya empat tambahan kereta api tersebut mampu menampung hingga 3.500 penumpang. Sehingga, meski jumlah penumpang arus balik yang melalui Stasiun Kejaksan cukup ramai, tetapi dengan adanya kereta tambahan, semuanya bisa tertampung dan terangkut.
“Untuk penumpang arus balik yang melalui Stasiun Kejaksan pada hari Minggu mengalami peningkatan dibandingkan hari Sabtu. Peningkatan jumlah penumpang tersebut disebabkan calon penumpang tidak mau berdesakan pada hari Senin (13/9) yang diperkirakan padat, karena bertepatan berakhirnya pelaksanaan cuti bersama,” papar dia.
Selain adaya kereta tambahan, lancarnya arus mudik dan arus balik yang melalui Stasiun Kejaksan juga disebabkan pemberlakuan batas toleransi 125% untuk berdiri di kereta bisnis. Tidak hanya itu, selama arus mudik dan arus balik tidak terjadi keterlambatan.
“Selain itu, kami juga memaksimalkan jumlah rangkaian gerbong kereta dari yang biasanya hanya 8 gerbong menjadi 10, hingga maksimal 12 gerbong dalam satu rangkaian kereta,” ucapnya.Sementara itu, Humas Daops III Rudi Effendi mengungkapkan, jika dibandingkan tahun lalu, jumlah penumpang yang melalui Stasiun Kejaksan, baik arus mudik maupun arus balik hingga Minggu (12/9) mengalami penurunan. Penurunan penumpang tersebut disebabkan banyaknya pemudik yang memanfaatkan adanya mudik gratis yang diselenggarakan oleh sejumlah perusahaan.
KEJAKSAN – Setiap mudik Lebaran Idul Fitri, salahsatu sarana transportasi favorit masyarakat adalah kereta api. Sehingga pada puncak arus mudik
BERITA TERKAIT
- 391 Peserta Ikuti SKB CPNS Kota Bengkulu
- Menjelang Nataru, Polda Lampung Gelar Operasi Lilin Krakatau 2024
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- Pengamanan Nataru, Polres Banyuasin Kerahkan 304 Personel Gabungan
- Jalur Puncak Bogor Malam Tahun Baru Ditutup untuk Kendaraan
- Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara