Penggunaan Anggaran Bersih, Kementan Optimal Tingkatkan Produksi dan Sejahterakan Petani

Penggunaan Anggaran Bersih, Kementan Optimal Tingkatkan Produksi dan Sejahterakan Petani
Mentan Andi Amran Sulaiman. Foto: Kementan

BPK Nyatakan Penggunaan Anggaran Kementan Bersih

Pertanggungjawaban penggunaan anggaran tentu tak cukup sebatas dengan menunjukkan berbagai capaian. Untuk menepis keraguan mengenai penggunaan anggaran, Syukur Iwantoro mengutip hasil laporan penggunaan anggaran Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap Kementan yang memberikan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama dua tahun berturut-turut.

“Dua tahun yaitu 2016 dan 2017 Kementan mendapatkan predikat WTP dari BPK. Ini artinya BPK menyatakan penggunaan anggaran Kementan clear,” pungkas Syukur pasti.

Untuk mengawal program dan penggunaan anggaran bebas dari tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme, Menteri Pertanian Amran Sulaiman menyampaikan sejak tiga tahun lalu Kementan telah menjalin komunikasi dengan KPK.

“Kementan dan KPK sudah bekerja sama untuk mengawasi kinerja pertanian sejak tahun 2015. Kami ingin semua terbebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme,” ujar Amran pasti.

Analis Komunikasi Politik Universitas Paramadina Hendri Satrio menyebut, pemeriksaan anggaranpemerintah juga seharusnya bisa dilakukan pada Kementerian dan Lembaga lain. “KPK harus diundang ke dalam pemerintahan. Bagus,” katanya.

Upaya ini pun membawa Kementan sukses meraih penghargaan dari KPK sebagai Kementerian dengan pengendalian gratifikasi terbaik sebanyak dua kali.

Program Pengentasan Kemiskinan Kementan

Kementan menempatkan sarana dan prasarana pertanian sebagai prioritas dalam alokasi anggaran.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News