Pengiriman Mobil Listrik BYD yang Sempat Terhambat Bikin Konsumen Batal Beli

jpnn.com, JAKARTA - Sempat terhambatnya pengiriman mobil listrik BYD di Indonesia, berdampak pada pembatalan pemesanan oleh sebagian kecil konsumen.
Hal itu diakui Presiden Direktur PT. BYD Motor Indonesia Eagle Zhao saat temu media di Jakarta, Jumat kemarin.
Dia membenarkan memang ada sebagian kecil konsumen yang akhirnya membatalkan pemesanan.
Kendati demikian, Eagle menegaskan jumlah konsumen yang membatalkan pemesanan mobil BYD tidak banyak.
"Mengenai rasio konsumen yang akhirnya membatalkan pemesanan relatif rendah. Angka pastinya kami belum ada," tuturnya kepada awak media.
"Yang pasti itu rasionya kecil, ini menunjukkan bahwa konsumen Indonesia bersabar untuk menunggu kualitas tinggi dari kendaraan BYD," kata Eagle.
Dia juga tidak lupa meminta maaf dan mengucapkan terima kasih kepada konsumen yang sudah mau menunggu.
"Atas kesabaran mereka untuk menunggu dan menjaga antusiasmenya, kami berterima kasih," tambah Eagle.
Sempat terhambatnya pengiriman mobil listrik BYD di Indonesia, berdampak pada pembatalan pemesanan oleh sebagian kecil konsumen.
- BYD Membuka Peluang Memasarkan Mobil Berteknologi PHEV ke Indonesia
- Intip Kemewahan Interior Denza D9 yang Sedot Perhatian Pengujung IIMS 2025
- Mengenal Fitur Autopilot Mata Dewa Milik BYD yang Bakal Hadir di Indonesia, Canggih
- Sealion 7 Senjata Baru BYD di IIMS 2025, Harga Mulai dari Rp 600 Jutaan
- Denza Z9 Sukses Curi Perhatian Pengujung IIMS 2025
- BYD Denza N9 Sudah Bisa Dipesan, Bisa Dites Juga