Pengumuman CPNS Berujung Maut, 1 Warga Meninggal, 3 Polisi Terluka
Sementara di tempat terpisah, tetapi masih gara-gara kekecewaan pengumuman hasil CPNS, sebuah pos polisi di wilayah hukum Polres Yalimo diserang oleh seorang warga ZW menggunakan panah, di Distrik Elelim Kabupaten Yalimo.
Akibat penyerangan tersebut, tiga anggota Polri yaitu Ipda Samuel Werinussa mengalami luka panah bagian lutut sebelah kanan, Bripka Godlief Yarisetouw luka panah di dada sebelah kiri kena paru-paru dan satu angota Polri lainnya terluka.
Sementara pelaku sendiri terpaksa dilumpuhkan dengan luka tembak pada bagian lengan kanan, kaki kanan, kaki kiri serta rusuk sebelah kanan.
Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut, di mana pelaku meninggal dunia usai dilumpuhkan.
"Nyawa pelaku tak terselamatkan hingga ia meninggal dunia,” ucap Kapolda.
Pak Paulus menyampaikan, penyerangan tersebut diduga akibat pelaku kecewa usai melihat pengumuman hasil calon CPNS.
Sebelumnya, pelaku jalan secara berkelompok. Namun, pelaku keluar dari barisan dan melakukan penyerangan.
“Dugaan kami yang bersangkutan kecewa lantaran pengumuman hasil CPNS,” ucapnya.
Setelah pengumuman CPNS itu, 1 kantor milik Pemda Pegubing rusak, 3 anggota polisi terluka, 1 warga di Yalimo tewas.
- Ketua MRP Papua Barat Daya: Jangan Golput, Pastikan Pesta Demokrasi Aman dan Lancar
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- 5 Berita Terpopuler: Terungkap Kriteria Honorer dapat Afirmasi di Seleksi PPPK, Silakan Lapor ke Sini jika Ada Kekurangan
- Program Sarapan Sehat Bergizi tak Hanya untuk Anak Didik, Tetapi juga Menyasar Para Guru
- Yohannis Manansang Berencana Bangun Rumah Sakit Internasional di Sentani
- Seleksi CPNS Kemenkumham, Silakan Lapor ke Sini Jika Ada Kecurangan