Pengumuman dari Kombes Guruh: 4 Orang Tertangkap, Bersenjata Api
jpnn.com, JAKARTA UTARA - Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara menangkap komplotan pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) bersenjata api yang kerap beraksi di wilayah Jakarta Utara.
Polisi menangkap empat pelaku, yakni berinisial IS (38), RR (40), FA (29), dan AU (34).
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Guruh Arif Darmawan mengatakan, para pelaku terakhir melakukan pencurian sepeda motor di kawasan Sunter, Tanjung Priok pada 19 November 2020 dan di Kelapa Gading Barat dekat Mall Of Indonesia (MOI) pada 13 Januari 2020.
"Para pelaku mengaku dalam melakukan tindak kejahatannya sudah dilakukan kurang lebih selama enam bulan sejak Agustus 2020 hingga Januari 2021," kata Guruh dalam keteramgannya yang diterima, Jumat (29/1).
Para pelaku ini juga terkenal sadis. Apabila aksinya tepergok warga atau pemilik motor, maka para pelaku tidak segan untuk menggunakan senjata apinya guna melindungi diri.
"Para pelaku membekali diri dengan membawa senjata api rakitan yang digunakan untuk menakut-nakuti korban. Namun apabila ada perlawanan dari korban atau orang lain, senjata tersebut akan dipergunakan oleh para pelaku tersebut," ujar Guruh.
Aksi para pelaku yang terekam CCTV membuat polisi dapat melacak keberadaan pelaku dan langsung melakukan penangkapan.
"Kurang lebih 150 unit sepeda motor (hasil curian) yang akan dijual kepada penadah inisial DL yang masih menjadi DPO (daftar pencarian orang)," ujar Guruh.
Kombes Guruh Arif Darmawan memberikan penjelasan terkait penangkapan terhadap 4 orang yakni IS, RR, FA, AU.
- Maling Motor Ini Incar Kendaraan Milik Pelaku Tawuran, Modus Sebagai Polisi
- Modusnya Beli Logam Mulia Pembayaran COD, Pelakunya Wanita Bersenpi
- Pelaku-Korban Penculikan di Bandung Pernah Memadu Asmara, Berujung Pahit
- Pengamat Merespons Usulan Pelucutan Senjata Api Bagi Anggota Polri, Simak
- Kasus Penculikan Wanita di Antapani Bandung, Pelaku Pakai Senjata Api Jenis Sig Sauer P229
- Senjata Api Ditodongkan ke Kepala, Spontan Bripda Choisu Menunduk