Pengumuman Hasil Investigasi UN Dinilai Tak Logis
Rabu, 15 Mei 2013 – 09:35 WIB
JAKARTA - Langkah Menteri pendidikan dan kebudayaan Mohammad Nuh menunda pengumuman hasil investigasi ujian nasional (UN) kepada publik dinilai tak logis. Terutama terkait rekomendasi pemecatan dua pejabat di internal kemdikbud. Menurutnya, Mendikbud yang semula berjanji akan mengungkap semua hasil investigasi dan rekomendasi Itjen terhadap jajaran pelaksana UN sengaja menunda pengumuman. Bahkan setelah ada desakan dari media dan publik, informasi yang diumumkan telah disortir.
Bahkan Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Retno Listyarti mencurigai ada upaya dari Mendikbud untuk menyabotase hasil investigasi dan rekomendasi yang sudah dilaporkan inspektorat jenderal (Itjen) Kemdikbud.
"Penundaan pengumuman hasil investigasi berulang kali saja sudah mengundang kecurigaan publik, ada apa nih? Mau di rekayasa kah? Mau di hilangkan barang buktinya kah? Mau di cari dulu kambing hitamnya kah?," kata Retno saat berbincang dengan JPNN.COM, Rabu (15/5).
Baca Juga:
JAKARTA - Langkah Menteri pendidikan dan kebudayaan Mohammad Nuh menunda pengumuman hasil investigasi ujian nasional (UN) kepada publik dinilai tak
BERITA TERKAIT
- Deep Learning Pengganti Kurikulum Merdeka Belajar? Simak Penjelasan Mendikdasmen
- Berdayakan Guru Tunanetra, BAZNAS Gelar Pelatihan Al-Qur'an Braille di Jakarta
- Menyinggung Kasus Supriyani, Irfan: Guru Harus Paham Generasi Alpha
- Rantastia Nur Alangan Bawa UIPM Menuju Akreditasi Internasional
- Mbak Rerie Sebut Permasalahan di Sektor Pendidikan Harus Diurai dari Hulu Hingga Hilir
- GO: Persiapan Matang Penting Bagi Siswa Agar Peluang Lulus Masuk PTN Makin Tinggi