Pengungsi Asal Nauru Memulai Hidup Baru Setelah Dimukimkan Di AS
![Pengungsi Asal Nauru Memulai Hidup Baru Setelah Dimukimkan Di AS](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Sementara paspor tampak seperti benda yang sebagian besar dari kita terima begitu saja, Faisal Parvez tidak pernah memilikinya - atau bahkan status kewarganegaraan.
Ia dilahirkan tanpa kewarganegaraan sebagai minoritas Muslim Rohingya yang dianiaya di Myanmar.
"Mimpi terbesar yang saya miliki dalam hidup saya adalah menjadi warga negara di manapun di planet ini," katanya kepada ABC.
Faisal Parvez adalah salah satu dari lebih dari 445 pengungsi dari Pulau Manus dan Nauru yang telah dimukimkan kembali di Amerika Serikat berdasarkan kesepakatan yang awalnya diperantarai antara pemerintahan Obama dan pemerintah Turnbull.
![Pengungsi Asal Nauru Memulai Hidup Baru Setelah Dimukimkan Di AS Pengungsi Asal Nauru Memulai Hidup Baru Setelah Dimukimkan Di AS](http://www.abc.net.au/indonesian/image/10674486-3x2-340x227.jpg)
Dia tiba di Chicago pada April tahun ini setelah melarikan diri dari negara bagian Rakhine di Myanmar dengan kapal dan menghabiskan lima tahun di pusat penahanan Nauru.
"Ketika saya tiba [di Chicago], saya tidak percaya, saya menangis bahagia. Itu adalah salah satu momen terbesar dalam hidup saya," katanya.
Amerika Serikat telah setuju untuk memukimkan kembali hingga 1.200 pengungsi dari Pulau Nauru dan Manus sebagai bagian dari kesepakatan bilateral antara Australia-AS.
- Dunia Hari Ini: Presiden Trump Larang Atlet Transpuan Berlaga di Cabang Olahraga Putri
- Setelah 'Perjalanan Panjang', Keluarga Indonesia Ini Diperbolehkan Menetap di Australia
- Cegah Overdosis Parasetamol, Australia Akan Batasi Penjualan
- Dunia Hari Ini: Setidaknya 10 Orang Tewas dalam Penembakan di Sekolah Swedia
- Pejabat Australia Mengundurkan Diri Setelah Pakai Sopir Kementerian untuk Urusan Pribadi
- Dunia Hari Ini: Rentetan Gempa Mengguncang Pulau Santorini di Yunani