Pengungsi Manus Ditawari ke Nauru untuk Sementara
"Dan kita tidak ingin dimukimkan kembali di Nauru atau Papua Nugini karena hal itu bukan solusi," tambah Amir.
Juru bicara Partai Hijau Nick McKim mengatakan upaya memindahkan pengungsi ke Nauru menunjukkan Pemerintah Australia tidak memiliki rencana bagi pengungsi yang kini berada di PNG.
McKim menuduh Menteri Dutton membiarkan sampai menit terakhir baru mengambil tindakan.
"Hal ini menunjukkan kepanikan dan keputusasaan," katanya.
"Maksud saya, Peter Dutton pada dasarnya coba mengalihkan orang dari salah satu penjara lepas pantai Australia ke tempat lain karena dia tidak memiliki rencana," ujarnya.
Memperpanjang kesusahan
Direktur riset Amnesty International Anna Neistat berharap para tahanan imigrasi di Manus menolak tawaran tersebut.
"Meningkatnya jumlah pengungsi yang saat ini berada di Nauru berarti akan meningkatkan jumlah kesengsaraan," kata Neistat.
Namun Menteri Dutton mengatakan komentar seperti ini kontraproduktif.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata