Pengunjung Meningkat, LPKR Menangkap Peluang Cuan Bisnis Mal
jpnn.com, JAKARTA - PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) berpotensi meningkatkan pendapatan bisnis pusat perbelanjaan/mal seiring dengan peningkatan kunjungan dan kenaikan tarif sewa.
Dalam risetnya, Colliers Indonesia mengatakan bahwa bisnis mal di Jakarta berpotensi tumbuh seiring dengan peningkatan permintaan dari penjual barang elektronik, penyedia hiburan, serta operator yang berorientasi pada permainan anak-anak dan arena bermain.
Sementara itu, dari sisi pemilik pusat perbelanjaan, evolusi yang terjadi dalam pusat perbelanjaan ini menjadi sebuah keharusan.
Salah satunya dengan menyediakan pengalaman berbelanja yang baru dan menarik secara konsisten bagi pengunjung.
Pemilik pusat perbelanjaan diharapkan menunjukkan kebijaksanaan dalam memilih penyewa dan konsep toko yang mendorong rasa antusiasme dan keterlibatan yang lebih besar dalam pengalaman berbelanja.
Kemampuan untuk mengamankan dan menarik penyewa yang menjadi magnet bagi para pembeli sangat penting dalam hal ini.
Pandangan optimistis ini turut tercermin pada jumlah pengunjung yang meningkat, permintaan ruang ritel yang lebih tinggi, dan peningkatan dalam tingkat penjualan.
Menurut Colliers, pemilik pusat perbelanjaan di Jakarta (terutama yang tingkat kunjungannya tinggi) makin mantap dalam keyakinan mereka saat menghitung biaya sewa, yang mengarah pada perkiraan kenaikan rerata sewa sebesar 5% per tahun sepanjang 2023-2025.
LPKR menangkap peluang cuan bisnis mal karena melihat potensi peningkatan pengunjung di pusat perbelanjaan
- Menyemarakkan Nataru, LippoLand TMD Hadirkan Dekorasi Nativity
- Fokus Berkelanjutan, LPKR Libatkan Lini Bisnis Kelola Sampah dan Limbah
- AEON Resmi Buka Gerai Baru di Pakuwon Mall
- Lippo Karawaci Luncurkan Ribuan Program Berbasis Masyarakat, Ada Beasiswa untuk Mahasiswa
- Lippo Karawaci Gunakan Proses Ultrafiltrasi Canggih Olah Air Limbah
- Sektor Properti Indonesia Bertumbuh, LPKR Pacu Penjualan Produk Andalan