Pengurus Forum Honorer K2 Lakukan Pungli Rp 200 Ribu per Orang?
jpnn.com - JAKARTA--Forum Honorer Kategori Dua Indonesia (FHK2I) mengklaim tetap solid memperjuangkan perubahan status menjadi CPNS. FHK2I yang dikomandani Titi Purwaningsing pun membantah ada perpecahan di antara mereka.
"Kami tetap solid kok, kalau sekarang tidak kelihatan ada gerakan karena memang kami sedang menunggu langkah pemerintah. Kami juga tetap memperkuat jaringan di bawah agar ketika PP turun, data honorer K2 yang valid sudah siap," ujar Titi kepada JPNN, Kamis (20/8).
Mengenai pungutan Rp 200 ribu yang dibebankan pengurus kepada honorer K2, menurut Titi, itu tidak benar. Lantaran itu hanya sekadar iuran dan sudah masuk dalam AD/ART.
"Saya sudah cek langsung ke para pengurus korwil soal pungutan itu dan tidak benar kalau itu pungli. Itu iuran resmi untuk operasional forum," terangnya.
Titi juga membantah honorer K2 yang tidak memberikan uang ditutup informasinya. Sebab, semua informasi dibeberkan dalam rapat koordinasi.
"Setiap pengurus korwil harus memberikan informasi kepada anggotanya. Jadi tidak benar info ada uang ada informasi," tegasnya.
Sebelumnya, sejumlah honorer K2 menyatakan misi forum sudah berubah. Bahkan FHK2I sudah tidak solid karena masing-masing pengurus saling mencari keuntungan sendiri. (esy/jpnn)
JAKARTA--Forum Honorer Kategori Dua Indonesia (FHK2I) mengklaim tetap solid memperjuangkan perubahan status menjadi CPNS. FHK2I yang dikomandani
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Trisya Suherman: Lukisan Go Green Taruparwa Bisa jadi Penyemangat Para CEO
- Seniman Papua Bawa Pesan Ekologis di Jakarta Biennale 2024
- Masih Terima Endorsement Meski Sudah Jadi Pejabat Negara, Raffi Ahmad: Kan Enggak Ada Larangannya
- Anak Muda Indonesia Pendiri Desa Bumi Jadi Pembicara di Diskusi PBB
- Masyarakat Bersatu dalam Doa, Dukung Kepemimpinan Lucianty-Syaparuddin untuk Muba Sejahtera
- Naleya Genomik & RSAB Harapan Kita Kerja Sama untuk Pengembangan Tes Genetik Talasemia