Pengurus Muhammadiyah Kunjungi Dahlan Iskan, Bahas Banyak Hal
Dalam kesempatan tersebut, mereka juga meminta kesedian Dahlan untuk memberikan motivasi kepada anak-anak panti asuhan yang dibinanya di Surabaya.
Tujuannya, anak-anak memiliki semangat seperti Dahlan. Permintaan itu langsung disanggupi Dahlan dan mempersilakan kapan saja.
Bukan hanya tentang ekonomi. Mereka juga berterus terang ingin belajar tentang kesabaran Dahlan seperti yang dilakukannya selama menjalani proses hukum.
”Untuk memberi semangat anak-anak muda, Pak Dahlan,” kata Ketua Majelis Pelayanan Sosial PDM Surabaya Feri Yudi.
Dia menilai, Dahlan sangat sabar selama menjalani proses hukum. Menurut Feri, Dahlan sebenarnya memiliki kekuatan untuk melawan dengan segala kemampuannya ketika diperlakukan seperti itu. Namun, Dahlan memilih sabar dan menahan diri.
”Itu sesuatu yang luar biasa. Saya yakin kalau Bapak mau berteriak, banyak yang akan membela. Tapi, Bapak tidak mau melakukan itu,” ucap Feri.
Menanggapi hal tersebut, Dahlan membuka jawaban dengan senyuman. Mantan Dirut PLN itu menceritakan, dirinya pernah mengalami proses yang disebut sebagai puncak penderitaan.
”Saya pernah merasakan baina yahyaa wa yamuut (antara hidup dan mati, Red),” katanya. Yaitu, ketika didiagnosis menderita kanker hati dan akhirnya harus menjalani transplantasi.