Pengurus Baru Organisasi ASA Indonesia Resmi Dilantik
jpnn.com, JAKARTA - Alumni Society of ALSA National Chapter (ASA) Indonesia resmi melantik dewan pengurus periode 2023-2025 dan membuka rapat kerja dewan pengurus.
Ketua Umum ASA Indonesia terpilih, Sonia Ramadhani Syukur mengatakan ASA sebagai organisasi mahasiswa fakultas hukum yang baru saja lahir memiliki visi utama menjadi rumah kembali para alumninya.
Organisasi ALSA telah berdiri sejak 1989 pada ALSA Conference pertama di Jakarta, Indonesia.
"Jadi dapat dilihat bahwa dari sejarah ALSA bahwa mahasiswa hukum Indonesia saat itu memegang peranan penting dalam pembentukan ALSA yang saat ini beranggotakan 16 Negara sebagai National Committee," ujar Sonia.
Dia menambahkan ASA National Committe Indonesia dalam kepengurusan pertama ini bertekad untuk melakukan konsolidasi dan kolaborasi di antara member ALSA tersebut.
"Hal ini menjadi sangat relevan mengingat tantangan para Law Graduates saat ini makin besar sehingga membangun network tidak hanya di tingkat nasional tetapi perlu juga dijalin dalam tingkat regional dan internasional dan ke depannya diharapkan untuk berkiprah lebih aktif dan memperkaya kegiatan di bidang hukum dan kolaborasi dengan institusi hukum dan organisasi professional hukum lainnya," imbuhnya.
Prof Eddy Hiariej, Wakil MenkumHAM hadir dalam pelantikan Dewan Pengurus ASA dan menyampaikan Keynote Speech via online.
Dia mengapresiasi kehadiran ASA dan pelantikan tersebut.
Alumni ALSA diminta harus bisa menularkan nilai-nilai baik bangsa Indonesia kepada bangsa lain.
- Menjelang Debat Calon Ketum ILUNI FHUI, Rahmat Bastian Siapkan 3 Program Andalan
- Simak, 3 Kegagalan Jokowi di Maluku Versi Mahasiswa
- Alumni Al-Azhar Mesir Bakal Bertemu di Mojokerto, Prabowo Subianto Hadir?
- Presiden Mahasiswa PTIQ Soroti Poin Rekomendasi Silaturahmi Alumni
- Gus Jazil Kembali Terpilih Secara Aklamasi Memimpin IKAPTIQ Hingga 2027, Selamat!
- IKAWIGA Gelar Reuni Akbar & Pelantikan Ketua Baru