Pengurus Persebaya Ingkar Janji

Gaji Pemain Tidak Dibayar Utuh

Pengurus Persebaya Ingkar Janji
Pengurus Persebaya Ingkar Janji
Ketua Umum Persebaya Saleh Ismail Mukadar menjelaskan, pengurus meminta keringanan pembayaran gaji yang menjadi tanggungan mereka sampai sepuluh bulan ke depan. "Kalau dibayar sampai sepuluh bulan, kan beban pengurus lebih ringan. Sebab, gaji yang seharusnya untuk pembayaran delapan kali (termasuk tunggakan dua bulan, Red) bisa dicicil sampai sepuluh kali," paparnya.

Sebelumnya, Ketua Harian Persebaya Cholid Ghoromah mengeluarkan pernyataan bahwa gaji pemain November dan Desember akan dibayar bulan ini dan tidak dipotong sedikit pun.

Tapi, kenyataannya, uang yang masuk ke kantong pemain malah dipangkas sekitar 30 persen. Jumlah itu bahkan lebih besar daripada rencana rasionalisasi yang hanya memotong 22 persen gaji pemain.

Menurut Saleh, dengan dicicilnya gaji pemain selama sepuluh bulan dan dikeluarkannya enam pemain, pengurus bisa meringankan beban yang selama ini dipikul. Sebelumnya, dia menerangkan bahwa pihaknya harus menyediakan dana mencapai Rp 663 juta per bulan. Tapi, setelah kebijakan baru tersebut digulirkan, beban yang harus ditanggung menjadi hanya Rp 430 juta setiap bulan.(nar/diq)

SURABAYA - Pengurus Persebaya hanya omong besar. Buktinya, janji membayar lunas gaji pada November cuma isapan jempol. "Memang, gaji saya sudah


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News