Konon Pengurus Struktur NU terkait Pra-MLB NU Terancam Diadili
jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris PCNU Bangkalan KH Dimyati Muhammad mengungkap adanya dugaan ancaman pemecatan kepada pengurus struktur Nahdlatul Ulama yang ikut serta dalam Pra-MLB NU.
"Beberapa orang dalam struktur NU yang terlibat dalam kegiatan Pra-MLB NU dan konsolidasi gerakan Presidium Penyelamat Organisasi dan Muktamar Luar Biasa Nahdatul Ulama, langsung maupun tidak langsung, terekam kamera berada di lokasi kegiatan, menjadi sorotan PBNU dan terancam diadili," kata Kiai Dimyati, Kamis (26/12).
Menurutnya, Presidium PO & MLB NU sebenarnya telah meminta kepada struktur NU, baik di PWNU maupun PCNU se-Indonesia agar tidak melibatkan diri secara langsung dalam gerakan MLB NU.
"Beberapa hari ini, ada PWNU dan PCNU yang mendapat surat dan atau perintah lisan dari PBNU meminta pertanggung jawaban keterlibatan pengurus dalam gerakan MLB NU. Sebelumnya, telah ada surat pemberhentian dari jabatan struktur NU kepada person pengurus yang terlibat dalam kegiatan Presidium PO & MLB NU. Tekanan dan ancaman menjadi model dan gaya kepemimpinan pucuk pimpinan PBNU," tuturnya.
Pria yang juga mendapat permintaan klarifikasi dari PBNU itu meyakini gerakan PO & MLB tidak lain adalah gerakan yang berupaya konsisten menjalankan konstitusi NU.
Dimyati mengingatkan bahwa instrumen MLB NU disediakan dan diatur dalam AD-ART NU sebagai mekanisme untuk mengontrol dan mengendalikan jam’iyyah agar tidak lepas kontrol dan kendali.
"Mekanisme itu bisa digunakan untuk menjaga muruah organisasi dari para pemimpin yang melanggar dan berpotensi merusak hingga melemahkan jati diri organsiasi," tuturnya.
Presidium PO & MLB NU serta peserta Pra-MLB menilai bahwa NU kini tidak hanya telah bergeser dari jalur.
KH Dimyati Muhammad mengungkap adanya dugaan ancaman pemecatan kepada pengurus struktur Nahdlatul Ulama.
- Inilah Sosok di Balik Kehadiran Shaykh Fadhil Al Jailani di Kongres XIII Jatman
- Yenny Wahid tak Setuju Wacana MLB NU
- Pra MLB NU Soroti Jabatan Gus Ipul di PBNU
- Perkumpulan Rabithah Melayu Banjar: Kiai Syarbani Haira Bukan Pengangguran
- Cicit Pendiri Nahdlatul Ulama Prihatin Mendengar Rencana MLB NU
- FGD Pra-MLB NU: PBNU Melanggar Nilai Cinta Kasih & Kesatuan