Pengusaha Batam Minta Pemerintah Hapuskan Hambatan Investasi
Sementara itu, kepala BP Batam Lukita Dinarsyah Tuwo mengatakan, tarif mahal di pelabuhan Batam ini memang sudah lama dikeluhkan para pengusaha. Tetapi BP Batam tidak fokus untuk menurunkan atau merevisi tarifnya, tetapi fokus untuk memperbaiki infrastrukturnya.
"Kenapa ini mahal karena kapasitas dan kondisi pelabuhan kita sendiri. Kalau ini sudah luas dan memadai, maka akan semakin banyak kapal yang masuk. Maka otomatis nanti cost yang dikeluarkan pengusaha semakin kecil," katanya.
Tahun ini, BP Batam akan melakukan perluasan dengan nlai investasi 200 juta dolar Amerika.
Di mana akan dikerjasamakan dengan badan usaha. "Untuk bandara juga akan kita tambah terminal. Nilai investasiny 400 juta dolar. Mudah-mudahan di kahir tahun ini atau di awal tahun depan akan kita lelang." katanya. (leo/ian)
Sejumlah pengusaha di Batam menyampaikan beberapa keluhan yang menghambat investasi di Batam saat Rapim Kadin di Best Western Panbil, Kamis (12/4).
Redaktur & Reporter : Budi
- Gen Z Perlu Penguatan Literasi Keuangan, Biar Enggak FOMO
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas untuk Hadapi Kecurangan & Penyimpangan
- Tertarik Berinvestasi di Jateng, Kaesang: Duitku Akeh, Tenang Wae
- Ketidakpastian Ekonomi Bikin Investasi Emas Makin Moncer
- Di Hadapan Pengusaha Besar AS, Prabowo Tegaskan tidak Menoleransi Korupsi
- GRIB Jaya Sebut Kunjungan Prabowo ke China dan AS Berdampak Positif