Pengusaha Minta Menteri Ekonomi Steril Parpol
Rabu, 22 April 2009 – 08:49 WIB
JAKARTA - Di tengah semaraknya partai politik membangun koalisi, para pengusaha mengingatkan presiden mendatang memilih menteri-menteri bidang ekonomi dari kalangan profesional nonparpol. Selain mengurangi potensi konflik kepentingan, menteri nonparpol dianggap lebih fokus dalam menjalankan pekerjaannya. Sofjan mengakui sejak awal masa kampanye pemilu legislatif, pejabat-pejabat tinggi negara seolah melupakan tanggung jawabnya untuk menyelamatkan perekonomian. Akibatnya, pemerintah terlambat mengucurkan stimulus fiskal sebesar Rp 71 triliun.
Ketua Umum Apindo Sofjan Wanandi menegaskan, kurang efektifnya memilih menteri-menteri bidang ekonomi dari partai politik terlihat dalam even-even politik seperti saat ini. Menteri-menteri itu sangat susah ditemui karena seluruhnya sibuk mengurusi masalah politik.
Padahal, kondisi perekonomian yang masih buruk membutuhkan menteri-menteri tersebut tetap fokus menjalankan tugasnya di pemerintahan. ''Saat ekonomi sedang buruk, pemerintah justru disibukkan oleh urusan pemilu dan koalisi,'' jelasnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Di tengah semaraknya partai politik membangun koalisi, para pengusaha mengingatkan presiden mendatang memilih menteri-menteri bidang ekonomi
BERITA TERKAIT
- Gelar Rising Stars, Bank Saqu Rayakan Satu Tahun Perjalanan
- Gantikan Posisi Wulan Guritno, Chef Juna jadi Komisaris Independen PT Lima Dua Lima Tiga
- Kinerja BUMN Melesat di Tahun Ini, Dividen Tercapai 100% Senilai Rp 85,5 Triliun
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Sigap Atasi Kebocoran Pipa BBM di Cakung-Cilincing
- MR. DIY Bakal Melantai di Bursa, Tawarkan Saham Mulai Rp 1.650
- Bintang Sempurna Meraih 3 Penghargaan di Asian Print Awards 2024