Surati Presiden Jokowi, Pengusaha Minta Keringanan Pajak Restoran Jadi 5 Persen
jpnn.com, MANADO - Kamar Dagang dan Industri Sulawesi Utara (Kadin Sulut) menyurati Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar menurunkan pajak restoran turun menjadi lima persen.
Bagi pengusaha di Sulut, pajak restoran yang kini sebesar 10 persen terasa memberatkan.
"Pajak restoran saat ini terasa memberatkan di tengah pandemi Covid-19," kata Wakil Ketua Kadin Sulut Ivanry Matu di Manado, Selasa (1/12).
Karena itu, Kadin telah melayangkan surat langsung kepada Presiden Jokowi dengan harapan pemotongan pajak itu bisa direalisasikan.
Ivanry menjelaskan, para pelanggan sangat berhitung ketika berbelanja di masa pandemi sekarang ini. Namun bila harga makanan dianggap terjangkau mereka baru punya keinginan untuk berbelanja.
"Hal ini tentu meningkatkan daya beli dari para pelanggan dan ketika ada omzet maka roda ekonomi akan berputar. Ini tentu baik untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang positif," katanya.
Karena itu Kadin mengusulkan untuk pajak restoran yang saat ini dikenakan sebesar 10 persen yang diatur oleh peraturan daerah (Perda) bisa ditinjau kembali.
Kadin berharap ada aturan dari pusat yang menjadi rujukan ketika daerah akan buat Perda, karena pajak yang besar akan berpengaruh dalam penentuan harga jual restoran.
Pajak restoran yang rendah diyakini bakal meningkatkan daya beli masyarakat di masa pandemi Cpvid-19.
- Ketum Kadin Anindya Membuka Peluang Kerja Sama Program Rumah Murah, Pangan dan Energi dengan Para Pengusaha AS
- RI-Tiongkok Teken Kerja Sama Investasi, Arsjad Singgung Soal White Paper KADIN
- Kerja Sama Indonesia-China Mencapai 10 M Dolar AS, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Ini Pertanda Baik
- Jalin Kemitraan dengan Tiongkok, Kadin Siapkan 7 Langkah Strategis untuk Capai Target Pertumbuhan Ekonomi
- Ketum Kadin Anindya Bakrie Menggali Potensi Kerja Sama dengan Sejumlah Perusahaan di China
- Dampingi Prabowo ke Tiongkok, Ketum Kadin Sampaikan Hal Ini