Pengusutan Mafia Tambang Ilegal Butuh Dukungan Presiden, Kasus Ismail Bolong Pintu Masuk
Eks anggota Tim Anti Mafia Migas itu juga menyebut aktivitas tambang ilegal di Indonesia melibatkan banyak kalangan, baik oknum di pemerintahan, partai hingga ormas.
Oleh karena itu, dia menilai pemberantasan mafia tambang memerlukan dukungan dan komitmen dari Presiden Jokowi sehingga tokoh-tokoh pelindung kegiatan ilegal tersebut bisa dibongkar.
Fahmy mengatakan kekayaan sumber daya alam (SDA) seharusnya dimanfaatkan untuk kemakmuran rakyat, bukan dinikmati segelintir orang, termasuk oknum-oknum aparat yang disebut Ismail Bolong.
"Ini butuh komitmen yang kuat dari Jokowi untuk mengatasi masalah tambang ilegal karena kerugian negara ini besar sekali," ucap Fahmy.(fat/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Pengamat ekonomi energi Fahmy Radhi menilai kasus Ismail Bolong bisa jadi pintu masuk memberantas mafia tambang. Namun, butuh dukungan Presiden Jokowi.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Hmm, OTT di Bengkulu Diduga Terkait dengan Pungutan buat Pilkada
- Periksa Cagub Bengkulu Menjelang Masa Tenang, KPK Disebut Terima Orderan
- KPK Gelar OTT di Bengkulu, 7 Orang Diamankan
- Heboh Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Perintah Kapolri Tegas!
- Kasat Reskrim Tewas Ditembak AKP Dadang Iskandar, Ini Diduga Pembunuhan Berencana