Penimbunan 3.500 Liter Solar Terbongkar
Kamis, 20 Juni 2013 – 07:54 WIB
Kasus ini dikategorikan sebagai penimbunan karena pembelian solar secara besar-besaran dilakukan menjelang kenaikan BBM bersubsidi. Selain itu, si kontraktor itu juga kedapatan menggunakan solar bersubsidi untuk kegiatan industri.
Baca Juga:
Seorang pekerja di proyek pembangunan Lottemart, Yasmin Syarif (29) menambahkan, solar yang diamankan polisi adalah untuk kegiatan operasional sehari-hari dan menyalakan mesin genset serta alat berat lainnya. "Kami gunakan bahan bakar solar ini, hanya untuk mesih genset dan mesin diesel lainnya," jelasnya.
Tak berselang lama usai menggerebek Lottemart, Didik dan pasukannya membongkar aksi penimbunan yang dilakukan PT Hutama Prima Binamarga, Kelurahan Kayu Manis, Kecamatan Tanahsareal. Di perusahaan itu, Didik mengamankan 12 drum solar dengan muatan mencapai 2.400 liter atau 2,4 ton.
"Untuk tempat kedua, kami masih melakukan pendalaman," ucapnya. Oleh Polres Bogor Kota, Pelaksana Proyek Pembangunan Lottemart dan PT Hutama Prima Binamarga bakal dijerat Pasal 556 UU Nomor 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas, dengan ancaman kurungan penjara selama tiga tahun.(yus/rp3/d)
BOGOR- Belum juga naik harga, aksi penimbunan bahan bakar minyak (BBM) sudah terjadi di Bogor. Kemarin, Polres Bogor Kota berhasil membongkar aksi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut