Peningkatan Suara PAN Terjadi pada Kelompok Pemilih Rasional
jpnn.com, JAKARTA - Pemilih Partai Amanat Nasional (PAN) diprediksi meningkat pada kelompok pemilih rasional.
Hal itu terbukti dari temuan sejumlah lembaga survei yang menyebutkan suara PAN melonjak pada wilayah-wilayah strategis yang banyak dihuni pemilih rasional.
Tingginya minat pemilih rasional disinyalir karena perubahan ideologi PAN dari partai Islam menjadi partai terbuka.
Strategi tersebut membuat segmentasi pemilih PAN makin besar.
"Beberapa wilayah besar menjadi perhatian dan kerja-kerja untuk kepentingan elektoral ini terus berlangsung," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi dalam keterangan persnya, Senin (29/5).
Pergerakan positif elektabilitas PAN terangkum dalam temuan survei terbaru Litbang Kompas.
Pada survei yang dilakukan kepada 1.200 responden itu, elektabilitas PAN melonjak hingga 100 persen hanya dalam kurun waktu hitungan bulan saja.
"Artinya, temuan kenaikan dalam survei Kompas ini bisa saja dibaca lebih optimistis, yaitu kenyataannya bisa di atas angka kenaikan tersebut," kata Burhanuddin.
Suara dukungan untuk PAN terjadi peningkatan pada pemilih rasional berdasar hasil survei terbaru.
- Kunjungi Jokowi di Solo, Zulhas Minta Perlindungan Politik?
- Tepis Isu KIM Plus Goyah, PAN Tegaskan Tetap Solid Menangkan Ridwan Kamil
- Robinsar-Fajar Paling Tinggi Dipilih Milenial & Gen Z, Berpotensi Menang di Pilkada Cilegon
- Saleh Daulay: Awal Kepemimpinan Prabowo Dibuka dengan Harapan, Banyak yang Mendoakan
- Elektabilitas di LSI Urutan 2, Ridwan Kamil Minta Lihat Survei yang Lain
- Baru 2 Hari Jabat Mendes PDT, Yandri Susanto Langsung Disemprit Mahfud MD