Penipuan Bermodus Bantuan Gempa dan Tsunami Palu Bermunculan
jpnn.com, SULTENG - Polri meminta kepada masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati dalam menyalurkan bantuan terhadap korban gempa dan tsunami yang ada di Palu, Sulawesi Tengah.
Menurut Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto, belakangan aksi penipuan dengan modus penyalur bantuan korban bencana mulai muncul.
"Masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan. Kalau ada orang-orang yang mengaku-mengaku untuk menyumbang bencana sebaiknya lebih waspada," kata Setyo di Mabes Polri, Senin (1/10).
Untuk itu, dia berharap masyarakat yang ingin menyumbang dan mengirimkan bantuan agar disalurkan ke jalur resmi dan organisasi terpercaya.
"Silakan ke posko atau ke tempat yang sudah ditetapkan. Apakah itu dari organisasi kemasyarakatan, organisasi politik atau TNI Polri yang membantu memberangkatkan barang bantuan," tandas dia. (cuy/jpnn)
Belakangan aksi penipuan dengan modus penyalur bantuan korban bencana mulai muncul.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- 21 Orang di Sukabumi Jadi Korban Penipuan Sindikat Pemalsu Kartu Indonesia Sehat
- Merasa Jadi Korban Penipuan, Shamsi Ali Lapor ke Polda Metro Jaya
- Mak-Mak di Serang Ditangkap Polisi Gegara Kasus Penipuan Rp 45 Miliar, Begini Modusnya
- Begini Kondisi Bunga Zainal Setelah Jadi Korban Penipuan Rp 15 Miliar
- Direksi PT PKM Dilaporkan ke Polisi, Terkait Dugaan Kasus Cek Bodong
- Merasa Dikriminalisasi, SYK Korban Mafia Tambang di Sulteng Tunjuk Petrus dkk Jadi Pengacaranya