Penjaga Gerbang Tol Bakal Ikut Program Alih Profesi
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry TZ mengatakan, setelah kebijakan full nontunai di gerbang tol dilakukan, pihaknya akan mulai fokus melakukan uji coba sistem multilane free flow yang menjadi puncak dari program elektronifikasi tol.
"Berdasarkan MoU kan tahap empat itu Desember 2018. Kita akan cenderung melakukan uji coba dalam waktu dekat," ungkap Herry.
Bali dan Makassar akan jadi percontohan program tersebut. Kendaraan-kendaraan di sana nantinya akan dipasangi RFID yang bisa dibaca oleh alat di gerbang tol.
Nantinya, pengemudi tidak perlu menghentikan kendaraan untuk bayar tol. Mereka hanya perlu melintas dan secara otomatis alat akan membaca RFID mereka.
"Kita uji coba di ruas-ruas yang terukur. Kalau berhasil, kita lanjutkan. Untuk uji coba ini kita masih single lane dengan barrier dulu," terang dia. (and/jun)
Desi mengatakan, pengalihan profesi ini juga menjadi langkah baik untuk lebih memanusiakan para penjaga gerbang tol tersebut.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- 5 Berita Terpopuler: Instruksi Tegas MenPAN-RB soal PPPK & Honorer, Jangan Sampai Ada PHK Massal
- Boikot Produk Israel Dorong Ekonomi Lokal, Tidak Memicu PHK Massal
- UMP 2025 Naik 6,5 Persen, Kadin Imbau Pengusaha tak Melakukan PHK
- Ahmad Luthfi Tegaskan Komitmen Lindungi Hak Pekerja di Jawa Tengah
- Waspada Efek Luar Biasa dari Kenaikan PPN 12 Persen
- Sritex Tegaskan tidak Ada PHK terhadap Pekerja