Penjahat Perang Nazi Mulai Diadili
Jumat, 06 Mei 2011 – 20:33 WIB
BUDAPEST - Seorang pria yang masuk daftar penjahat perang Nazi yang paling dicari, Sandor Kepiro, kemarin (5/5) mulai menjalani persidangan di Budapest, Hungaria. Kepiro, 97, sengaja diadili atas tuduhan pembantaian dan pembunuhan masal 1.200 warga sipil di Serbia pada 1942.
Warga Hungaria tersebut masuk dalam daftar Simon Wiesenthal Center sebagai tersangka kejahatan perang Nazi yang paling dicari di dunia. Lebih dari 1200 orang warga sipil Yahudi, Serbia, dan Roma mati dalam waktu tiga hari oleh pasukan Hungaria dalam pembunuhan masal yang mengerikan di Kota Novi Sad, Serbia.
Begitu tiba di pengadilan, kepada para wartawan, Kepiro menyatakan bahwa dirinya sama sekali tidak bersalah. Dia menilai pengadilan tersebut sebagai "sirkus" (direkayasa atau tidak beralasan). Dia berjalan dengan menggunakan tongkat menuju ruang sidang. Selanjutnya, dia duduk dan menunjukkan selembar kertas yang bertuliskan "Para pembunuh pria berusia 97 tahun".
Kepiro telah didakwa terlibat dalam kejahatan perang. Jaksa penuntut umum menyatakan bahwa Kepiro didakwa telah memerintahkan pengumpulan massa di lokasi tertentu dan mengeksekusi 36 orang. Ratusan keluarga dikumpulkan di tepi Sungai Danube, Kota Novi Sad, oleh tentara Hungaria yang menjadi sekutu dekat Nazi Jerman, pada Januari 1942. kemudian, mereka ditembaki hingga menemui ajal.
BUDAPEST - Seorang pria yang masuk daftar penjahat perang Nazi yang paling dicari, Sandor Kepiro, kemarin (5/5) mulai menjalani persidangan di Budapest,
BERITA TERKAIT
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon
- Prabowo Bertemu Sekjen PBB di Brasil, Ini yang Dibahas
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang