Penjara Penuh, Militer Israel Mengerem Operasi Penangkapan Warga Palestina
Senin, 24 Juni 2024 – 21:06 WIB
Namun, Kelompok Tahanan Palestina mengumumkan pada Minggu bahwa jumlah tahanan dari Tepi Barat yang diduduki sejak awal perang telah mencapai 9.345 orang, atau dua kali lipat jumlah tersebut. Tercatat sekitar 310 wanita dan setidaknya 640 anak-anak termasuk di antara yang ditahan.
Asosiasi itu turut mengecam penolakan Israel untuk mengizinkan Komite Internasional Palang Merah mengunjungi dan memeriksa kondisi penahanan.
Selain itu, lanjutnya, metode penganiayaan yang dilakukan Israel termasuk kehausan, kelaparan dan perampasan kebutuhan dasar hidup.
Disebutkan bahwa setiap tahanan hanya memiliki satu set pakaian, sehingga mengadopsi kebijakan kepadatan yang berlebihan. (ant/dil/jpnn)
Asosiasi Kelompok Tahanan Palestina pada awal bulan Juni ini mengatakan terdapat sekitar 6.627 tahanan yang ditahan tanpa tuntutan
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
BERITA TERKAIT
- Komunitas Lebanon di Australia Merasa Marah dan Sedih Atas Serangan Israel di Tanah Kelahirannya
- Setelah Bunuh Nasrallah, Israel Retas ATC Bandara Beirut demi Lumpuhkan Hizbullah
- Israel Bunuh Bos Hizbullah, Pemimpin Tertinggi Iran Diungsikan ke Lokasi Rahasia
- Dunia Hari Ini: Lebanon Mengatakan AS Jadi Kunci dalam Perang dengan Israel
- Hizbullah Bikin Israel Murka, Puluhan Ribu Warga Lebanon Terpaksa Mengungsi
- Dunia Hari Ini: Serangan Udara Israel Menewaskan Hampir 500 Jiwa